METRO, Airmadidi- Sejumlah wilayah di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) mengalami kerusakan dampak bencana alam yang terjadi Jumat (27/01) pekan lalu. Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyalurkan bantuan penanganan pasca bencana.
Bantuan tersebut diserahkan Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Bambang Surya Putra, S.Kom, Senin (30/01) kepada Pemerintah Kabupaten Minut yang diterima langsung oleh Bupati Joune J.E.Ganda, S.E., MAP., M.M., M.Si., dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, S.H., M.H.
Bantuan tersebut terdiri dari Rp 250 juta untuk operasional dan Rp 100 juta untuk logistik. BNPB juga memberikan dukungan pendampingan manajemen pelaksanaan penanganan bencana sehingga dapat dilaksanakan dengan cepat akuntabel dan terkoordinasi dengan baik.
Penyerahan bantuan ini disaksikan Kalaksa BPBD Provinsi Sulut Drs.Joi Oroh serta Kasubdit Pengerahan SDM, Kedeputian Penanganan Darurat BNPB Andria Yuferryzal.
Bupati Ganda dan Wakil Bupati Lotulung mengucapkan terima kasih atas perhatian serius pemerintah pusat, melalui BNPB yang sudah memberikan bantuan sekaligus pendampingan penanganan bencana, kepada warga Minut pasca bencana.
“Terima kasih kami sampaikan kepada BNPB dan BPBD Provinsi yang sudah memberikan bantuan sekaligus pendampingan penanganan bencana di Minut. Memang Minut memiliki peta rawan bencana terutama daerah pesisir yang berpotensi tsunami,” kata Ganda didampingi Lotulung.
Bupati Ganda juga menjelaskan mengenai kondisi masyarakat di kepulauan yang rawan dilanda gelombang pasang dan tsunami. “Meskipun sudah dibangun penahan ombak tapi berulang kali hancur. Untuk itu perlu adanya penanganan terus menerus,” imbuhnya.
Usai penyerahan bantuan, tim BNPB didampingi Kaban BPBD Provinsi, dan Kaban BPBD Minut langsung turun ke sejumlah lokasi bencana.(RAR)
Komentar