Tim Gabungan saat lakukan pencarian.(ist)
METRO, Ratahan – Meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menyebabkan terjadinya luapan air. Apesnya, kondisi ini ikut membawa petaka, tatkala seorang bocah asal Desa Esandom Dua, Kecamatan Tombatu Timur, hanyut terseret derasnya air selokan.
Informasi yang dirangkum METRO, sebelum kejadian, Sabtu (27/04/2019) sekitar pukul 13.00 Wita, korban yang diketahui bernama Putri Rondonuwu (6), sedang bermain bersama sepupunya, dekat selokan depan rumahnya. Nah, asik bermain, korban tak menyadari jika maut sedang mengintai. Tanpa diduga, korban dan sepupunya jatuh ke selokan dan terseret arus deras.
Dey Tongkotou (52) warga setempat yang melihat kejadian tersebut, langsung lari ke tempat kejadian dan menarik tangan sepupu korban. Sayangnya, Dey tak kuasa menolong korban yang lebih dahulu terseret air.
Sementara Jemmy Rondonuwu (45), kakek korban yang saat kejadian sedang berada di rumahnya, mengaku langsung berhamburan ke luar saat mendengar teriakan minta tolong. “Kita sampe di tampa, Putri aer so bawa,” lirih Jemmy.
Kapolsek Tombatu, Iptu Wensi Saerang yang dimintai tanggapannya membenarkan peristiwa tersebut. “Saat kejadian, korban sedang bermain dekat selokan air dan terseret sampai ke sungai,” ujar Saerang.(ian)