Nando (kanan) dan Siro (kiri) saat menerima tropi juara.(ist)
METRO, Ratahan – Bertarung di babak pamungkas Kejuaraan Nasional Grasstrack, dua pembalap Sulawesi Utara, Vernando Tulandi dan Siro Kanal, sukses menjadi yang terbaik. Alhasil, gelar juara Indonesia pun diraih duo besutan James Sumendap SH (Ketua Pengprov IMI Sulut) dan Tonny Hendrik Lasut (Owner THL Racing Tim).
Di ajang balapan garuk tanah yang berlangsung di Bangka Selatan, Sumatera Selatan, 23-24 Februari 2019. Nando, sapaan akrab Tulandi, menjadi yang terbaik di kelas Junior, sedangkan Siro meraih hasil serupa di kelas pemula. “Ini patut dibanggakan, karena hasil ini menambah panjang catatan prestasi Sulut di cabang olahraga motor, setelah sebelumnya, Sulut punya Andre Sondakh yang menjadi juara nasional di cabang Motocross tahun 2018,” ungkap Sumendap dan Lasut senada.
Sejatinya, sukses Nando dan Siro tidak lepas dari sentuhan tangan dingin Sumendap selaku Ketua Pengprov IMI Sulut serta melalui proses pembinaan yang panjang dari THL Racing Tim. Nando, pembalap asal Liwutung, Mitra yang juga menjadi juara Indonesia kategori pemula tahun 2014 dan junior tahun 2017, sudah masuk dalam binaan THL Racing Tim sejak usia 8 tahun. “Usia 9 tahun, Nando sempat istirahat karena cedera patah tangan,” ungkap THL.
Semangat pantang menyerah yang ditunjukkan Nando, akhirnya membawa dirinya kembali ke balapan garuk tanah, dan potensi yang dimilikinya, mendorong THL untuk menyekolahkan Nando di Jhony Pranata Academi, sekolah balap milik Jhony Pranata yang diketahui eks croser nasional dengan sederet prestasi mentereng. “Begitu juga dengan Siro, sudah kami bina sejak usia 7 tahun dan disekolahkan di Jhony Pranata Academy di Malang,” pungkas THL yang juga Bendahara Pengprov IMI Sulut sembari mengaku bangga besutannya bisa menjadi juara Indonesia.(Ian)
Komentar