METRO, Manado- Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI menugaskan Perum BULOG untuk menyediakan beras medium CBP yang berkualitas baik dalam Program Bantuan Sosial (Bansos) Beras bagi Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) untuk bulan alokasi penyaluran dengan kuantum masing-masing sebesar 15kg/KPM/bulan.
.
Di Sulawei Utara, launching Bansos Beras dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, pada Sabtu (12/9) pekan lalu, di Kantor Gubernur Sulut dan di Kecamatan Wori. Sebanyak 4.299 ton Bansos Beras akan disalurkan untuk 95.517 KPM PKH yang terdampak pandemi Covid-19 di 15 kabupaten dan kota se-Sulut.
Bansos Beras resmi disalurkan usai dilakukan penyerahan secara simbolis 458 ton beras untuk sebanyak 10.197 KPM Kota Manado, di lobi Kantor Gubernur Sulut. Selain di Manado, Gubernur juga menyerahkan secara simbolis sebanyak 418 ton beras bagi 9.309 KPM di Minahasa Utara.
“BSB adalah program pemerintah melalui Kementerian Sosial RI untuk total 10 juta KPM PKH di seluruh Indonesia. Di Sulut terdapat sebanyak 95.517 KPM PKH,” kata Kepala Perum Bulog Divisi Regional Sulut & Gorontalo (SulutGo), Eko Hari Kuncahyo, saat dihubungi METRO, kemarin.
Dijelaskan Eko, dalam penyaluran Bansos beras ini, pihak Bulog masih menunggu kesiapan PT. DNR sebagai transporter. “Mudah-mudahan mulai minggu depan tanggal 15 atau 16 sudah bisa disalurkan,” ujar Eko.
Menurutnya, setiap KPM akan menerima 15 kg beras per bulan selama 3 bulan berturut-turut, untuk periode Agustus sampai Oktober 2020. “Penyaluran Bansos bulan September 2020 ini sekaligus mencakup penyaluran bulan Agustus 2020. Dengan demikian setiap KPM menerima 30 kilogram beras sekaligus,” kata Eko.(71)
