Oknum Kapitalaung juga nyaris jadi korban
METRO, Sangihe- Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kerap terjadi di daerah perbatasan, Kabupaten Sangihe di Tahun 2021 ini dengan berbagai modus.
Seperti halnya lelaki MT alias Man (56) warga salah satu kampung di Kecamatan Manganitu terpaksa harus berurusan dengan Polsek Manganitu setelah dilaporkan atas tindak pidana pencabulan terhadap sejumlah anak lelaki.
Uniknya dalam pemeriksaan diketahui seorang oknum Kapitalaung (Kepala Desa,red) yang juga hampir menjadi korban seks menyimpang dari pelaku.
Kapolres Sangihe, AKBP Tony Budhi Susetyo SIK melalui Kapolsek Manganitu Joubert Johanis membenarkan adanya kasus pencabulan terhadap sejumlah anak di Manganitu.
“Jadi memang benar ada kasus pencabulan terhadap sejumlah orang anak di bawah umur. Awalnya ada salah satu orang tua korban datang melapor. Dari laporan tersebut didalami oleh pihak penyidik dan ternyata setelah didalami didapati ada 8 orang anak yang menjadi korban pencabulan. Modus dari pelaku, membiarkan anak-anak tersebut main di rumahnya. Kesempatan itu dimanfaatkan pelaku untuk melakukan hal yang tidak wajar,” ungkap Johanis.
Disentil soal adanya informasi seorang oknum kapitalaung yang nyaris menjadi korban. Kapolsek tak menampik.
“Memang benar ada salah satu oknum Kapitalaung yang hampir jadi korban. Namun untung kapitalaung terbangun saat pelaku sudah duduk di atas perut korban (Kapitalauang,red). Kapitalaung itu juga sudah dipanggil untuk diminta keterangan,” jelasnya.
Ditambahkannya, pelaku saat ini sudah diamankan dan kasus ini masih dalam tahap penyelidikan guna mencari tahu apakah ada korban lain. “Untuk saat ini pelaku sudah kami amankan dan pelaku akan dijerat pasal 81 ayat 1 tentang perlindungan anak dengan ancaman paling rendah 3 tahun dan maksimal 15 tahun penjara,” tegas Kapolsek.(km-01)