METRO, Bolmong- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow, (Bolmong), secara resmi menggelar Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bolmong ke-68, Rabu (23/03) kemarin.
Diketahui jalannya sidang ini dilaksanakan di ruang Paripurna, gedung DPRD Bolmong dipimpin langsung Ketua DPRD Welty Komaling, didampingi Wakil Ketua, Sukron Mamonto dan Sulhan Manggabarani, oleh Wakil Gubernur Sulut, Steven OE Kandou, bersama jajaran SKPD Provinsi sulut.
Selain itu hadir juga Bupati Bolmong, Yasti S Mokoagow, Wakil Bupati, Yanny R Tuuk, unsur Forkopimda Bolmong.
Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, dalam penyampaiannya mengajak, melalui peringatan HUT Kabupaten ke 68 untuk menjaga persatuan dan kesatuan demi Kabupaten Bolmong.
“Kiranya momentum HUT kita bersama-bersama menjaga persatuan dan kesatuan untuk memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Bolaang Mongondow yang lebih Hebat,” ucap Welty.
Selain itu Welty mengakui Paripurna kali ini menjadi sangat istimewa. Dimana saat ini seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Bolaang Mongondow bersatu, baik Pemerintah, swasta serta segenap elemen masyarakat. Sehingga membuat peringatan HUT ini lebih istimewah.
“Yang mana lewat peringatan ini kita akan mengingat dan mengevaluasi bahwa setiap waktu yang telah kita lewati penuh dengan perjuangan,” ujar Welty.
Sementara itu Bupati Bolmong, Yasti S Mokoagow dalam sambutannya menyampaikan peringatan HUT Kabupaten Bolmong kali ini, merupakan yang terakhirnya dia dan Wakil Bupati Yanny Tuuk, mengikuti paripurna HUT Bolmong, dikarenakan masa jabatan akan berakhir pada bulan Mei mendatang.
“Dengan bersatunya semua elemen masyarakat. Rentang sejarah 68 tahun Pemerintah Kabupaten Bolmong, para tokoh, pemimpin dan pejuang telah berkarya dan bekerja keras untuk membangun Daerah. Kita berharap semua pengabdian yang sudah diberikan oleh para tokoh dan pemimpin serta pejuang Daerah terdahulu dapat menjadi sumber inspirasi bagi kita sebagai kekuatan untuk melanjutkan dan mewujudkan cita cita leluhur,” kata Yasti.
Selain itu di umur 68 tahun Kabupaten Bolmong, kita patut berbangga dengan sejumlah capaian yang sudah diraih. “Mari kita cermati kondisi ekonomi selama saya dan pak Yanny menjalankan roda pemerintahan terjadi kemajuan,” ujarnya.
Sementara itu, Wagub Steven Kandou, mengawali sambutannya mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey, mengatakan kontinuitas di Kabupaten Bolaang Mongondow sangat perlu demi keberlangsungan investasi dan pembangunan di kabupaten lumbung beras ini.
Saat menyampaikan sambutan di Paripurna HUT Kabupaten Bolaang Mongondow ke 68, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut ini secara terangan–terangan menyerahkan sepenuhnya kepada Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow untuk memilih siapa yang akan menjadi Pjs Bupati Bolmong hingga 2024 mendatang.
“Saya ke Bolmong membawa empat birokrat asal BMR. Ada Kadis DLH Limi Mokodompit, ada Karo Administrasi Abdullah Mokoginta, ada Karo Ekonomi Lukman Lapadengan dan Kadis Perpustakaan Asripan Nani. Silahkan Ibu Yasti pilih yang mana,” kata Steven langsung mendapat aplaus para undangan di ruang paripurna DPRD Bolmong.
Siapa yang akan menjadi Pjs di Kabupaten Bolmong pasca berakhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati, memang masih menjadi teka teki.
Keempat birokrat yang diboyong Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw di HUT Kabupaten Bolmong itu, memang sengaja dibawa bahkan dipromosikan. Karena menurut Steven, hal itu merupakan keinginan serta kerinduan dari Bolmong sendiri.
“Diusia ke 68 tahun, Kabupaten Bolaang Mongondow momentum untuk terus intropeksi sekaligus kontemplasi semua hal-hal dan capaian yang baik dipertahankan. Nah ini memberikan kontribusi yang signifikan bagi Sulut. Tidak ada jalan lain selain tetap pertahankan capaian-capaian selama pemerintahan Yasti-Yanny. Saya yakin apa yang dicapai akan tetap dipertahankan,” katanya.
Menyentil soal keberlanjutan pembangunan dan investasi di Kabupaten Bolmong, Steven menegaskan bahwa itu wajib dipertahankan. Terutama dibidang akuntabilitas dan investasi.
“Namanya akuntabilitas dan investasi harus pertahankan. Jangan sampai pasca Ibu Yasti jadi lain. Upaya atau ikhtiar ini harus ada. Apalagi secara politik, Kabupaten Bolmong harus dipimpin oleh Pjs Bupati yang ditunjuk Pak Gubernur harus mampu melanjutkan capaian-capain yang ada,” tegasnya.
Diketahui pada 22 Mei mendatang, Kabupaten Bolmong akan dipimpin Pjs Bupati. Penunjukan Pjs itu merupakan kewenangan Gubernur untuk mengusulkan ke Kemendagri.(48)
Komentar