oleh

DPRD Minut Sepakat Bahas Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024

KORANMETRO.COM –  DPRD Minahasa Utara (Minut) melalui lima fraksinya dalam rapat paripurna Kamis (26/06/2025) menyetujui pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 dilanjutkan ke tingkat selanjutnya. 

Lima fraksi, masing-masing Fraksi PDIP, Fraksi Golkar, Fraksi Gerindra, Fraksi Demokrat dan Fraksi Tonsea menyatakan menerima Ranperda ini untuk dibahas pada tahap selanjutnya sesuai dengan undang-undang.

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Vonny Adel Rumimpunu didampingi Wakil Ketua Edwin Nelwan dan Chyntia Erkles ini, dihadiri Bupati Minut, Joune Ganda, dengan agenda Pembicaraan Tingkat I Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD T.A 2024 dan Pembentukan Pansus.

Bupati Joune Ganda dalam rapat paripurna tersebut menyampaikan Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024, sekaligus memberikan tanggapan terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi.

Dalam sambutannya, Bupati menyinggung mengenai capaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024. “Ini merupakan pencapaian WTP keempat secara berturut-turut, sebagai bukti nyata komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah,” kata Bupati.

Pemkab Minut juga lanjut Bupati memastikan pemenuhan alokasi anggaran untuk fungsi pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, sesuai amanat peraturan perundang-undangan.

Keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi kuat antara eksekutif dan legislatif serta seluruh jajaran birokrasi yang menjaga semangat gotong royong, pelayanan publik, dan tata kelola pemerintahan yang baik.

“Terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD atas dukungannya kepada kami, dalam pengelolaan keuangan daerah menuju tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan,” kata Bupati.

Dikemukakan Bupati, Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD ini merupakan bentuk akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara.

“Mari kita terus bergerak cepat dan bersama demi mewujudkan Minahasa Utara yang lebih sejahtera, berlandaskan iman dan kebersamaan,” tegas Bupati Ganda.(RAR)

Komentar