oleh

HUT ke-31 Kota Bitung, Gotong Royong untuk Kemajuan Bersama

METRO, Bitung- Pemkot Bitung memerlukan dukungan semua pihak dalam upaya membangun daerah. Untuk itu, semangat gotong royong harus ditonjolkan demi mencapai tujuan tersebut.

Demikian disampaikan Walikota Bitung Maurits Mantiri pada Senin (11/10) kemarin. Ia menyampaikan itu dalam rangkaian peringatan ulang tahun daerah ke-31.

“Tanpa peran serta semua pihak, tanpa sinergitas antar pemangku kepentingan, cita-cita membangun daerah akan sulit terwujud,” ujar yang bersangkutan.

Maurits mengemukakan hal itu dalam dua kesempatan. Pertama saat upacara bendera di Lapangan Kantor Walikota Bitung, dan kedua dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Bitung.

Maurits menegaskan pihaknya sangat menjunjung tinggi semangat gotong royong. Bersama Wakil Walikota Hengky Honandar dirinya mengandalkan semangat tersebut. Tanggung jawab berat sebagai pemimpin daerah jadi alasan utamanya.

“Kita perlu dukungan semua pihak untuk membangun daerah. Baik itu dari sesama pemangku kebijakan, para stakeholder, dan terutama masyarakat luas, semuanya kita perlukan. Kita tidak bisa bekerja sendiri untuk mencapai cita-cita yang diimpikan,” tuturnya.

Ia pun membeber program yang akan dilaksanakan Pemkot Bitung untuk beberapa waktu kedepan. Diantaranya adalah transformasi digital, penurunan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan sektor pendidikan dan kesehatan, serta pemerataan pembangunan.

“Ini semua adalah mimpi kita bersama untuk kemajuan daerah kita yang kita cintai ini. Dan semua mimpi ini sangat mungkin menjadi kenyataan jika kita bersinergi, kita bergotong royong, serta saling mendukung satu sama lain. Tapi kalau itu tidak kita lakukan, maka jangan berharap mimpi-mimpi tersebut bisa terwujud,” lugasnya.

Harapan yang sama juga disampaikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey. Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemprov Sulut, Cristiano Talumepa, Olly mendorong semua elemen terkait di Bitung saling bersinergi.

“Sinergitas sangat diperlukan dalam membangun daerah. Karena itu hal ini harus terwujud supaya semua yang diharapkan bisa lebih mudah dicapai. Tapi ini tak cuma berlaku untuk sesama pemangku kebijakan di daerah. Sinergitas dengan provinsi dan pusat juga bersifat wajib untuk dijalin,” kutip Talumepa dari sambutan Gubernur.

Ketua DPRD Bitung Aldo Nova Ratungalo juga turut berbicara. Ia mengapresiasi pencapaian Pemkot Bitung dalam beberapa waktu terakhir. Menurutnya, meski masih ada kekurangan, namun capaian tersebut harus dipertahankan dan dipacu agar lebih maksimal di kemudian hari.

“Banyak kemajuan ditunjukan terutama dalam bidang pelayanan publik. Pemkot Bitung saat ini lebih terbuka dan tanggap dalam merespon keluhan masyarakat. Namun harus diakui kekurangan masih tetap ada. Karena itu ulang tahun daerah ke-31 ini harus dijadikan momentum. Harus lebih berbenah agar semakin baik dari waktu ke waktu,” pintanya.

Penilaian juga datang dari politisi Partai NasDem Nick Adicipta Lomban. Anggota DPRD Sulut ini menganggap Pemkot Bitung sudah bekerja dengan baik namun perlu ditingkatkan lagi. Ia secara khusus menyentil soal penanganan Covid-19 beserta dampaknya.

“Secara umum sangat baik. Pak Walikota dan Wakil Walikota sudah bekerja dengan profesional dan penuh tanggung jawab. Tapi untuk masukan harus lebih fokus lagi pada penanganan dampak pandemi,” katanya.

Fokus yang dimaksud Nick adalah program jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang terdampak pandemi. Ia mendorong agar penyaluran bantuan oleh Pemkot Bitung lebih masif lagi agar warga bisa tercover semua.

“Dan bukan hanya sekedar bansos. Bantuan bagi pelaku-pelaku usaha kecil, seperti UMKM dan ekonomi kreatif, juga harus diperhatikan. Ini penting karena bagian dari program pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi,” paparnya.

Peringatan ulang tahun daerah ini dihadiri banyak tokoh. Baik saat upacara bendera maupun rapat paripurna, sejumlah figur penting tampak ambil bagian. Mereka diantaranya mantan Walikota Max Lomban, mantan Plt Walikota yang kini menjabat Wakil Bupati Sitaro, JH Palandung, serta mantan Pjs Walikota yang kini jadi salah satu komisaris di PT Membangun Sulut Hebat, Edison Humiang. Ada juga mantan Bupati Talaud yang pernah berkarir lama di Pemkot Bitung, Petrus Tuange.

Selain mereka, lima dari delapan anggota DPRD Sulut utusan Dapil Bitung-Minut juga ikut hadir. Mereka adalah Fabian Kaloh, Nick Adicipta Lomban, Pricillia Cindy Wurangian, Melky Pangemanan serta Johny Panambunan. Kebetulan, lima politisi ini semuanya berasal dari Bitung.(69)

Komentar