KETUA Umum Pengurus Provinsi (Pengrov) Pertina Sulawesi Utara, AKBP Drs Reyno Bangkang MSi, Selasa (14/12) di Hall A Gedung Olahraga KONI Sario Manado, secara resmi mengukuhkan jajaran Pengurus Kota Pertina Manado.
Pada kesempatan tersebut, Reyno Bangkang berharap Kabinet Jeane Laluyan, yang diisi personil perwakilan sepuluh sasana di Kota Manado mampu memberikan kontribusi positif dalam pembinaan olahraga baik di Kota Manado, tingkat provinsi hingga nasional bahkan internasional.
Keberhasilan dua petinju asal Kota Manado meraih medali di PON XX Papua diharapkan Bangkang bisa menjadi parameter dalam pembinaan ke depan. Sebab, Kota Manado hingga saat ini menjadi kabupaten kota yang eksis dalam membina atlet dari tingkat pemula hingga elite.
Sementara itu, Jeane Laluyan saat memberikan sambutan mengaku siap menjawab harapan besar dari pengurus Pertina Sulut. Hal itu ditandai dengan direkrutnya seluruh potensi yang membina olahraga tinju di Kota Manado. Bahkan, salah satu persyaratan Laluyan saat menyusun kabinet adalah mengakomodir seluruh sasana yang ada di Manado.
Terkait dengan target di PON XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara, legislator Kota Manado tersebut dengan optimisme yang tinggi mematok lima medali emas dari hasil pembinaan Pertina Kota Manado. “Pada PON mendatang, kita pasang target lima medali emas,” tegas salah satu Srikandi di DPRD Kota Manado.
Pada bagian lain, utusan KONI Kota Manado, Blessy Tangel dalam kesempatan memberikan sambutan lebih menekankan integritas dari kepengurusan Pertina Manado khususnya dalam upaya untuk membina atlet. Noni Sulut Tahun 2021 ini bahkan menyarankan agar konsep persahabatan diterapkan untuk mencetak petinju berprestasi di kemudian hari.
Sementara itu, Kadispora Manado Tonny Mamahit, yang hadir mewakili Walikota Manado, Andrei Angouw mengharapkan lewat turnamen Tinju Piala Walikota Manado, akan terjaring atlet potensial yang siap digodok untuk meraih prestasi di level regional Sulut, nasional bahkan internasional.(dni)
Komentar