METRO, Manado- Akibat angin kencang dan hujan keras yang terjadi di Kota Manado, pada Selasa (10/01) subuh, sebanyak lima ruang kelas di SMPN 7 Manado rusak.
Kepala SMPN 7 Manado Syenny Waworuntu SPd mengatakan jumlah kelas yang rusak mencapai lima ruang. Adapun dua ruang kelas dalam kondisi rusak parah akibat tertimpa pohon besae.
“Akibat musibah ini, hanya ruang kelas yang rusak, kami tentu bersyukur tak ada korban jiwa atas kejadian ini,” kata kepsek.
Ditambahkannya lagi, pihak sekolah juga sudah melaporkan kejadian ini ke pimpinan di Dinas Dikbud Kota Manado.
“Sementara ini proses belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa tetapi dialihkan ke kelas yang lain,” tukas kepsek.
Dalam kesempatan terpisah sejumlah orangtua siswa berharap pemerintah Kota Manado dapat turun tangan dalam menangani musibah di SMPN 7 Manado.
“Jadi, anak-anak kami ke depan dapat belajar dengan lebih aman,” ungkap para orangtua.
Begitu juga dengan kondisi ruang kelas yang rusak diharapkan dapat segera diperbaiki.
“Mungkin butuh perhatian serius pemerintah mengingat untuk perbaikan tentu butuh biaya yang tidak sedikit,” imbau para orangtua siswa.(fly/kg)
Komentar