Alihkan program CSR untuk kesehatan masyarakat
METRO, Bitung- Pemkot Bitung menjalin kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Manado. Kerjasama tersebut dalam rangka menjamin masyarakat bisa terus mengakses layanan kesehatan.
Jalinan kerjasama ini diresmikan lewat penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) pada Selasa (15/03) kemarin. Kegiatan tersebut diadakan di Aula SH Sarundajang, Kantor Walikota Bitung. Ada dua orang yang bertandatangan, yakni Merita Rondonuwu selaku Kepala BPJS Cabang Manado, serta Audy Pangemanan selaku Sekretaris Daerah Bitung.
Kegiatan di atas dilaksanakan secara hybrid. Selain peserta yang hadir langsung di lokasi kegiatan, ada juga sebagian yang mengikuti secara virtual. Salah satunya ialah Walikota Bitung Maurits Mantiri. Ia menghadiri kegiatan tersebut via layanan Zoom Meeting.
Maurits dalam sambutannya menjelaskan perihal kerjasama dimaksud. Menurut dia, Pemkot Bitung menggagas kerjasama itu karena peduli dengan masyarakat. Pihaknya ingin semua masyarakat terakomodir dalam layanan BPJS Kesehatan.
“Kerjasama ini tujuannya untuk memastikan semua masyarakat terus memperoleh kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan. Kasihan kalau mereka berhenti di tengah jalan karena ketidakmampuan membayar iuran BPJS,” tuturnya.
Berangkat dari pemikiran itu kata dia, Pemkot Bitung melobi kalangan usaha guna membantu masyarakat yang butuh perhatian. Kalangan usaha, dalam hal ini perusahaan-perusahaan yang ada di Bitung, diminta mengalihkan program CSR mereka untuk menanggulangi iuran BPJS masyarakat kurang mampu.
“Kami berpikir program CSR perusahaan akan lebih bermanfaat jika dinikmati langsung masyarakat. Itu lebih efektif dan berarti. Itulah alasan kerjasama ini kita gagas untuk kepentingan bersama,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut Maurits pun menyampaikan ucapan terima kasihnya. Ia berterima kasih kepada BPJS Kesehatan sekaligus pimpinan perusahaan yang jadi mitra CSR. Menurut dia, kerjasama di atas tak akan terwujud jika tidak ada kesamaan visi antara semua pihak yang terlibat.
Merita Rondonuwu dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih ke Pemkot Bitung dan pimpinan perusahaan. Ia menyebut yang dilakukan Pemkot Bitung dan perusahaan sebagai perbuatan mulia.
“Tujuan kerjasama ini begitu mulia karena demi kepentingan banyak orang, khususnya warga kurang mampu. Makanya kami ikut bangga bisa terlibat di dalamnya. Kami senang bisa bisa ikut membantu masyarakat yang membutuhkan,” tukasnya.
Merita pun membeber data sementara jumlah masyarakat yang diakomodir dalam kerjasama itu. Berdasarkan data Pemkot Bitung kata dia, jumlahnya kurang lebih 16 ribu orang. Ribuan orang ini sejatinya sudah berstatus sebagai peserta BPJS Kesehatan namun punya tunggakan.
“Iuran per bulan 16 ribu orang ini sudah ditanggulangi oleh Pemkot Bitung. Tapi karena mereka masih punya tunggakan iuran maka digagaslah kerjasama ini. Jadi Pemkot Bitung membayar iuran bulanan mereka, sementara mitra CSR (perusahaan-perusahaan,red) menanggulangi tunggakan iuran yang ada. Itu yang jadi inti kerjasama ini,” paparnya.
Selain pejabat Pemkot Bitung dan pimpinan BPJS Kesehatan, hadir dalam penandatanganan PKS para pimpinan perusahaan yang ada di daerah ini. Mereka ada yang hadir langsung di lokasi kegiatan, ada juga yang hanya mengikuti lewat Zoom Meeting.
Sementara, dari puluhan perusahaan yang ada di Bitung, baru sebagian yang ikut serta dalam kerjasama ini. Tercatat baru enam perusahaan yang ambil bagian, diantaranya PT Meares Soputan Mining, PT Multi Nabati Sulawesi, PT Samudera Mandiri Sentosa, dan PT Mapalus Makawanua.(69)