Sangadi Harus Inovatif Manfaatkan Dandes

METRO, Boroko – Sejumlah pemerhati Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) berharap pada program dana desa (Dandes) yang dikelola oleh 106 Desa harus lebih fokus pada program pemberdayaan masyarakat.

Pasalnya, beberapa tahun terakhir, para Sangadi kerap masuk pada ranah yang bukan urusanya Pemerintah Desa, seperti kegiatan fisik yang urusanya Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi dan bahkan urusan Pemerintah Pusat.

Hal ini diduga hanya karena ingin memacu serapan anggaran yang tertata pada Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes). Padahal, kegiatan fisik ini sangat rawan dengan penyimpangan.

“Saat ini kami melihat pelaksaan program Dandes belum terlalu banyak mengakomodir kepentingan masyarakat untuk jangka panjang. Karena paling besar anggaran Dandes terprogram pada kegiatan fisik. Manfaatnya untuk pemberdayaan boleh dikata cukup kecil, sebab masyarakat hanya menjadi buruh pada pengerjaan kegiatan fisik,” ujar Arifin Bolota.

Dia mengatakan lagi jika peran Badan Usaha  Milik Desa (Bumdes) pun harus lebih dimaksimalkan. Dimana dengan adanya Dandes ini dapat menyokong program Bumdes lebih maksimal lagi dalam memberdayakan potensi di desa, baik itu potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada. “Peran Bumdes pun harus lebih dioptimalkan. Sehingga dalam mengakomodir usaha kreatif masyarakat Bumdes bisa berperan aktif disitu,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bolmut Fadly Tajudin Usup mengatakan, bahwa sudah seharusnya Pemdes bisa memprogramkan kegiatan Dandes dengan baik. Terutama pada pemanfaatannya untuk pemberdayaan masyarakat di desa agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat yang tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat di desa.

“Regulasi terkait dengan Dandes jelas tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat. Maka butuh kreatifitas dan perencanaan yang matang agar program anggaran desa ini dapat berjalan sesuai harapan. Kami juga terus melakukan pendampingan terhadap usulan yang masuk dalam APBDes, namun semua kegiatan yang diusulkan sudah diputuskan ditingkat Desa,” terang Fadly.(60)

Tinggalkan Balasan