oleh

SMA 2 Sitim Dihantam Gelombang Air Pasang

METRO, Sitaro- Tiga ruangan belajar di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Siau Timur yang terletak di Kampung Lia Kecamatan Siau Timur (Sitim) mengalami kerusakan berat akibat hantaman gelombang air pasang, Sabtu (20/2) pekan lalu.

Adapun bentuk kerusakan berdasarkan pantauan wartawan, yakni ruang kelas yang dinding betonnya jebol, kerusakan pada pintu dan jendela di ruang perpustakaan serta atap ruangan laboratorium IPA yang jebol.

Tak hanya berdampak pada ruangan belajar, hantaman gelombang air pasang juga mengakibatkan kerusakan sejumlah fasilitas belajar mengajar, khususnya pada ruangan laboratorium IPA.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hal mana pada saat kejadian itu, baik guru maupun siswa sedang melaksanakan kegiatan belajar mengajar dari rumah. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara, W. E. Muntiaha yang meninjau langsung kondisi SMA Negeri 2 Sitim mengatakan, pihaknya bakal menyampaikan laporan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara terkait peristiwa terjangan gelombang air pasang tersebut.

“Saya bersama pihak sekolah akan melakukan analisis tingkat kerusakan ruangan maupun fasilitas-fasilitas belajar mengajar, seperti pada ruangan laboratorium,” kata Muntiaha. Dengan demikian, sambung Muntiaha, laporan dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara yang ada di Sitaro bisa ditindaklanjuti oleh pihak pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, seperti halnya bantuan guna proses pembangunan gedung yang mengalami kerusakan.

“Harapan kami, dengan laporan yang akan kami antar langsung ke provinsi, pemerintah bisa memantau langsung kondisi ini dan dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya,” kuncinya.

Sebelumnya, gelombang air pasang menerjang beberapa wilayah di Sitaro, termasuk Kampung Lia Kecamatan Sitim. Tak hanya gedung SMA Negeri 2 Sitim, kencangnya gelombang juga mengakibatkan salah satu titik ruas jalan di Kampung Lia mengalami kerusakan parah. Alhasil, akses jalan tersebut tak bisa dilalui kendaraan.(86)

Komentar