oleh

Tiga Pesilat SMANKOR Su jolut Hari Ini Berebut Tiket ke Babak Final Kejurnas Pencak Silat Antar PPLP

Tim SMANKOR Sulut yang berlaga di Kejurnas PPLP di Makassar

TIGA Pesilat dari 12 pesilat SMA Negeri Keberbakatan Olahraga (SMANKOR) Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (04/10) hari ini akan berebut tiket ke babak final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Antar PPPLP/PPLPD/SKO, usai memenangkan pertandingan babak delapan besar.

Informasi yang diperoleh METRO dari Junike Tumengkol, Manajer Tim SMANKOR Sulut di Kejurnas, Agil Pakaya yang turun di kelas B Putra akan mengawali pertandingan perebutan tiket final melawan Nadfzif Ainul Fikri dari PPLP Jawa Tengah.

Selanjutnya, Glory Kumendong yang turun di kelas C Putri akan berhadapan dengan Mariani, pesilat PPLP Kalimantan Selatan. Sementara Mickelymen Manoppo, yang turun di kelas I Putra akan menghadapi pesilat tuan rumah Sulawesi Selatan, Rizwan.

Menurut Tumengkonl, Tim SMANKOR Sulut menurunkan 12 pesiat pada iven yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan, 01-06 Oktober 2018. “Sebanyak12 pesilat SMANKOR Sulut diikutsertakan di kejurnas yakni Rizky Salumpaehe, Agil Pakaya, Kevin Makadada, Luis Matandatu, Bredlee Malonda, Mickael Pangandaheng, Fikriansyah Kustaman, Mickeymen Manoppo dan Glorya Kumendong, Novia Pesik, Yurina Maleke dan Clayri Kandouw baru dua yang masih bertahan,” kata Tumengkol.

Menurut Tumengkol, yang didampingi ofisial Fermy Nender dan Pelatih Visky Tumengkol, sebenarnya ada beberapa pesilat SMANKOR yang memiliki kans untuk meraih tiket ke babak semifinal. Hanya saja, ada beberapa factor non teknis sehingga gagal.

“Memang patut diakui lawan yang dihadapi di kejurnas cukup berimbang. Jadi, kesalahan sedikit saja bisa kalah. Hasil tiga atlet yang masuk semifinal memang sudah cukup bagus. Mudah-mudahan mereka tetap bertahan hingga  meraih prestasi di kejurnas,” kata Tumengkol berharap.

Penulis : Denny Andries

Komentar