DIREKTUR Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, bersama Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, melakukan survei jalur Tol Jakarta-Merak hingga Pelabuhan Merak untuk mengecek kesiapan Operasi Lilin 2024, pada Senin (25/11/2024).
Rombongan memulai perjalanan dari Gedung Korlantas Polri menuju Rest Area kilometer (Km 43 dan Km 68 A Tol Jakarta-Merak. Korban kemudian mengunjungi Pelabuhan Ciwandan/Pelindo II, sekaligus mendengarkan paparan Kepala Pelindo II terkait rencana pengelolaan pelabuhan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kunjungan berlanjut ke dermaga eksekutif (Gedung Sasoro) di Pelabuhan Merak, Banten.
Direktur Lalu Lintas Polda Banten, Kombes Pol. Leganek Mawardi, menerangkan bahwa rekayasa lalu lintas telah disiapkan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan. “Untuk rekayasa lalu lintas menuju Pelabuhan Merak, kita telah menyiapkan kantong parkir yang ada di area pelabuhan. Namun apabila antrean sudah mulai masuk ke jalan tol, maka kita akan mulai melakukan delaying system,” jelasnya.
Kata Mawardi, hanya kendaraan pribadi dan bus yang telah membeli tiket yang diizinkan masuk ke Pelabuhan Merak. Sementara truk akan diarahkan keluar di pintu tol Cilegon Timur dan diarahkan ke Bandar Bakau Jaya. Adapun kendaraan roda dua, menurutnya, akan diarahkan langsung ke Pelabuhan Ciwandan.
“Kita harapkan ini menjadi SOP, karena di akhir tahun ini berdekatan dengan Lebaran. Oleh karena itu, telah disepakati bersama melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk segera disosialisasikan kepada masyarakat, khususnya pengguna Pelabuhan Merak, BBJ, dan Ciwandan,” tambahnya.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan, menegaskan pentingnya koordinasi antar instansi untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas. “Hal ini penting agar masyarakat tidak terkonsentrasi di satu titik akibat kurangnya informasi,” ujarnya.`
Ia juga mengungkapkan bahwa secara keseluruhan infrastruktur telah siap menyambut momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. “Memang ada beberapa pekerjaan di jalan tol yang masih berlangsung, tetapi kami telah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol dan dipastikan semua pekerjaan akan selesai pada 15 Desember 2024,” jelas Aan.
Sementara itu, Dirut Jasa Raharja, menyoroti pentingnya pengelolaan kendaraan secara optimal untuk menghindari potensi kemacetan. “Misalnya terkait screening yang kita harapkan dapat dilakukan dengan efisien untuk mencegah crossing kendaraan yang dapat memicu kemacetan,” ungkap Rivan.
Ia mengatakan, Jasa Raharja siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama libur Nataru. “Kami berharap seluruh persiapan ini dapat berjalan baik dan memberikan dampak positif, sehingga masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan,” katanya.(van)
Komentar