KORANMETRO.COM- Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia Bagian Timur, turut berdampak ke lalu lintas pelayaran kapal dari Pelabuhan Manado.
Hujan lebat disertai angin kencang mengakibatkan gelombang tinggi di perairan laut Sulawesi Utara dan sekitarnya. Kondisi ini memaksa salah satu kapal rute Manado-Ambon, kembali ke Pelabuhan Manado, pada Sabtu (22/3/2025) siang.
General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Manado, Nurlayla Arbie, mengungkapkan KM Barcelona I tujuan Ambon, terpaksa kembali ke Pelabuhan Manado karena cuaca buruk, berupa hujan lebat disertai gelombang tinggi.
“Barcelona I berangkat dari Pelabuhan Manado pada hari Jumat, namun karena gelombang di laut cukup tinggi, kapten kapal memutuskan untuk kembali ke pelabuhan demi keselamatan penumpang dan kru,” jelas Nurlayla.
Ia mengatakan, KM Barcelona yang memuat 87 penumpang kembali ke Pelabuhan Manado Sabtu siang, sambil menunggu cuaca membaik.
“Tadi sore (kemarin, red) sekitar jam 16.00 Wita, Alhamdulillah sudah berangkat kembali,” ungkapnya.
Nurlayla bilang, ketika ada penundaan keberangkatan kapal, maka pihak KSOP akan menyampaikan kepada pengelola pelabuhan untuk diumumkan lewat kepada para penumpang di terminal.
“Kami mohon maaf untuk semua penumpang sehubungan dengan keterlambatan jadwal hari ini mengingat demi keselamatan yang lebih diutamakan,” katanya.(ian)
Komentar