Suasana di SD Nasional 1 Manado
METRO, Manado- Seorang murid SD Nasional 1 Kota Manado kelas 5 bernama Syalomitha Intan Lungkang terancam tidak bisa mengikuti ujian nasional saat nanti dia naik di kelas 6. Ini karena dirinya tidak lagi memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN).
Padahal NISN milik Syalomitha sebelumnya sudah terdaftar sejak dirinya menginjak kelas 1 SD. Namun setelah dicek belum lama ini oleh pihak operator sekolah, NISN milik Syalomitha ternyata sudah menjadi milik murid lain yang belum diketahui tempatnya bersekolah.
Menurut Operator Sekolah Yehezkiel Alden Takasana, siswa SD Nasional Satu Kota Manado atas nama Syalomitha Intan Lungkang sebelumnya memiliki NISN sejak duduk di kelas satu atau setelah sekolah melakukan sinkronisasi siswa dan telah masuk ke data lokal sekolah.
“Kejanggalan ini terjadi ketika saya melakukan sinkronisasi pada 28 September lalu melalui aplikasi cross sertifikasi dan verifikasi peserta didik ternyata NISN Shalomita Intan Lungkang sudah tidak namun NISNnya sudah atas nama Shalomita Deborah Assa. Kedua siswa ini memiliki kesamaan jenis kelamin dan tanggal lahir,” kata Alden.
Menurut Alden, ini murni kesalahan sistim karena Shalomita Intang Lungkan merupakan salah satu penerima bantuan Program Indonesia Pintar, dimana untuk mendapatkan bantuan PIP ini NISN merupakan salah satu syarat utama.
Namun yang paling dikhawatirkan adalah bila Syalomitha Lungkang tidak memiliki NISN maka dirinya terancam tak bisa mengikuti ujian kelulusan di kelas 6 nanti.
“Kami sedang berusaha untuk mendapatkan kembali NISN atas nama Shalomita Lungkan ini, karena NISN merupakan salah satu syarat utama menjadi utama peserta ujian nasional. Jika sampai verval ujian nasional, ia tidak memiliki NISN maka Shalomita tidak akan terdaftar sebagai peserta ujian nasional,” tukas Alden seraya menambahkan pihaknya telah mekukan koordinasi dengan pihak operator dinas pendidikan nasional namun belum mendapat respon terkait masalah hilangnya NISN murid kami ini.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Deisy Lumowa belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini.
“Ibu Kadis ada tugas luar,” ujar staff Dinas Dikbud saat wartawan menyambangi kantor Dinas Dikbud, Selasa (16/10/2018).
Penulis: Reymond Fransisco
Komentar