Asisten II Alan Mingkid menunjukan daftar fluktuasi harga bahan pokok.
METRO, Airmadidi – Wabah Virus Corona yang melanda dunia belakangan ini juga telah memicu lonjakan harga kebutuhan pokok termasuk di Kabupaten Minahasa Utara. Bawang putih dan gula pasir merupakan kebutuhan pokok yang terdampak isu tersebut.
“Dua bahan pokok bawang putih dan gula pasir yang melonjak akibat isu Virus Corona sejak Februari lalu. Ini akibat kepanikan warga terutama di Jakarta dan Jawa yang memborongnya sejak Februari lalu,” papar Asisten II Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Minahasa Utara Drs Alan Mingkid, Rabu (11/03/2020).
Mingkid memaparkan Bawang putih posisi saat ini harganya Rp 48 ribu perkilogram. Menurutnya ini sedikit turun dari Februari lalu saat isu Corona mulai mencuat sekitar Rp 50 ribu perkilogram sedangkan normalnya Rp 35 ribu.
“Kemudian gula pasir sekarang sudah di luar HET Rp 12.500 perkilogram Sekarang sudah Rp 16.000 per kilogram dengan stok minim di pasaran. Tetapi sesuai rapat dinas terkait dengan Kementrian Perdagangan belum lama ini nantinya akhir Maret atau awal April HET akan kembali karena stok gula dan bawang putih akan normal kembali. Berkurangnya stok karena isu Virus Corona ini pengaruhnya bukan saja pada barang elektronik tetapi juga sampai di bahan pokok. Ini tidak hanya berlaku di Minut tetapi seluruh Indonesia dan dunia,” papar Asisten II.
Lanjutnya untuk cabe rawit ada pasokan panen kemarin sehingga bisa turun ke angka Rp 36 ribu per kilogram. Bawang merah dari Rp 40 ribu perkilo sekarang masih Rp 47 ribu perkilogram. Daging ayam lanjutnya menurun sedangkan daging sapi masih tetap. Beras naik sedikit Rp 1000 menjadi Rp 12.000 per kilogram dari Februari lalu Rp 11.000. “Ini juga akibat kepanikan di Jakarta dan Jawa saat awal isu Virus Corona. Tetapi tidak lama lagi akan stabil karena akan masuk musim panen terutama di sentra-sentra daerah kita,” ungkap Mingkid, seraya menambahkan minyak goreng masih tetap Rp 13.000 per kilogram.
Mingkid mengimbau masyarakat jangan panik dan jangan berspekulasi supaya tidak memicu inflasi.(RON)