METRO, Bitung- Tracing atau pelacakan merupakan salah satu upaya penting dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19. Jika upaya itu berjalan maksimal, pemutusan mata rantai penyebaran akan lebih gampang diwujudkan.
“Iya, tracing sangat penting. Itu bagian dari protokol yang harus dijalankan dalam situasi pandemi seperti sekarang,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Bitung, Pitter Lumingkewas, Senin (02/08) kemarin.
Dengan tracing tenaga kesehatan bisa mendapatkan informasi perihal klaster penyebaran Covid-19. Sudah begitu, penanganan yang diperlukan juga bisa diberikan dengan cepat bagi kontak erat orang yang terpapar.
“Orang yang kontak erat namun tanpa gejala bisa diketahui dengan cepat. Dengan begitu mereka bisa diberikan penanganan yang diperlukan sebelum menularkan ke orang lain,” katanya.
Pitter mengakui pihaknya tengah berupaya meningkatkan tracing. Lonjakan infeksi yang signifikan beberapa waktu terakhir jadi pemicunya. Pemkot Bitung kata dia, perlu memperkuat tracing guna mendukung penanganan jadi lebih maksimal.
Perihal upaya itu Pitter pun membeber langkah yang sudah diambil. Baru-baru ini kata dia, Dinas Kesehatan Pemkot Bitung mengeluarkan Surat Edaran Nomor 440/KES/338/VII/2021. Surat edaran itu membahas pemanfaatan Rapid Test Antigen dalam rangka penguatan tracing.
“Jadi mulai sekarang tes Antigen dipakai untuk mendiagnosa Covid-19 dalam rangka memperkuat tracing. Artinya, kalau ada yang hasil tesnya reaktif itu sudah kita anggap positif dan harus mengikuti prosedur yang berlaku. Harus langsung menjalani isolasi kalau misalnya tanpa gejala,” tandasnya.
Kebijakan ini khusus diterapkan bagi siapa saja kontak erat orang yang terpapar. Dan kalaupun hasil tes Antigennya negatif, itu belum dianggap aman. Tes lanjutan harus dilakukan lewat metode PCR test.
“Hari kelima setelah tes Antigen negatif wajib mengikuti tes PCR. Kalau hasilnya tetap negatif baru dianggap aman. Tapi jangan lupa, selama hasil tes PCR belum ada tidak boleh beraktivitas, harus menjalani isolasi dulu. Itu ketentuan yang diatur dalam surat edaran tersebut,” paparnya.
Pitter optimis upaya dimaksud akan membuahkan hasil. Tracing akan lebih maksimal menjangkau siapa saja yang wajib dites, sehingga pada gilirannya bisa berdampak pada upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.(69)
