Gelar Rakor, Tim Pembina Samsat Bahas Standar Pelayanan

Rakor Tim Pembina Samsat Sulawesi Utara yang digelar pada Rabu (10/9).
Rakor Tim Pembina Samsat Sulawesi Utara yang digelar pada Rabu (10/9).

METRO, Manado- Tim Pembina Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Provinsi Sulawesi Utara menggelar rapat koordinasi (Rakor), pada Rabu (10/9). Rakor ini dihadiri oleh jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Sulut, Jasa Raharja Sulawesi Utara, dan Bank SulutGo.

Kepala PT Jasa Raharja Sulut, Pahlevi Bernawi Syarief menuturkan, Tim Pembina Samsat yang terdiri Ditlantas Polda Sulut, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulut dan Jasa Raharja Sulut, melakukan pembahasan standar pelayanan di Samsat agar sesuai dengan ketentuan berdasarkan rekomendasi dari pemerintah pusat.

Bacaan Lainnya

“Forum ini untuk menyatukan persepsi dan menegaskan komitmen dari para pembina Samsat Sulut untuk mewujudkan pelayanan yang optimal,” kata Pahlevi.

Menurutnya, kualitas pelayanan Samsat sudah baik. Hal ini terbukti lewat pengaduan masyarakat melalui kotak aduan maupun laporan langsung yang segera ditindaklanjuti petugas Samsat demi kepuasan masyarakat pengguna layanan.

Dalam sambutannya, Kepala Badan Pendapatan Daerah Sulawesi Utara, Olvie Atteng mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan Samsat terkait dengan tiga faktor penting yang berujung pada kecepatan dan kecermatan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

“Ketiganya yaitu, kompetensi aparatur, penerapan teknologi dan peraturan,” kata Atteng.

Sebagai informasi, tujuan rakor tim pembina Samsat ini untuk memantapkan koordinasi pelaksanaan Samsat, terciptanya persepsi yang sama dalam penanganan pelaksanaan penataan, penertiban dan pungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB), Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) serta untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan membangun sinergitas antara Tim Pembina Samsat.

Rakor tim pembina samsat juga diharapkan dapat memperkuat komitmen dalam mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat wajib pajak di Sulut, menjaring kendaraan bermotor yang menunggak pajak dan mendapatkan langkah-langkah strategis dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Daerah, agar target yang diharapkan dapat tercapai.(71)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan