METRO, Manado- Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Kota Manado mengalami inflasi 0,95 persen atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen dari 107,54 pada bulan November 2021 menjadi 108,56 di bulan Desember 2021.
“Perkembangan inflasi Kota Manado sampai dengan bulan Desember 2021 sebesar 2,65 persen dan inflasi year on year yaitu sebesar 2,65 persen,” ujar Kepala BPS Sulut, Asim Saputra, Senin (3/01).
Dijelaskan Asim, komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di Manado adalah cabai rawit, minyak goreng, angkutan udara, ikan cakalang, telur ayam ras, cabai merah, bawang merah, daging babi, pisang, dan minuman ringan.
“Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi terbesar adalah ikan tude, biaya administrasi transfer uang, air kemasan, cakalang diawetkan, lemon, tomat, apel, kipas angin, ikan tuna dan jeruk nipis,” katanya.
Dari sebelah kelompok pengeluaran di Kota Manado, menurut Asim tiga kelompok pengeluaran mengalami peningkatan indeks, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau, kelompok transportasi dan kelompok rekreasi, olahraga dan budaya. Sementara tiga kelompok yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya.
“Kelompok yang tidak mengalami perubahan indeks yaitu kelompok pakaian dan alas kaki, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga, kelompok kesehatan, kelompok pendidikan, kelompok penyediaan makanan minuman dan restoran,” pungkas Asim.(71)
