METRO, Manado- BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menghadirkan inovasi layanan dengan menggunakan Agen BRILink sebagai salah satu kanal pembayaran iuran kepesertaan. Sistem pembayaran ini resmi diluncurkan dalam kegiatan seremoni yang digelar secara hybrid, pada Selasa (8/3).
Agen BRILink dipilih karena Bank BRI memiliki 525.000 agen yang tersebar hingga ke pelosok kelurahan dan desa di seluruh Indonesia.
Direktur Kepesertaan BPJAMSOSTEK, Zainudin mengungkapkan bahwa fitur pembayaran iuran melalui agen BRILink ini melengkapi beragam kanal yang telah dimiliki oleh BPJAMSOSTEK. Peserta dapat dengan leluasa memilih kanal mana yang lebih mudah mereka gunakan.
“Tentu kerjasama ini akan terus berlanjut, karena Bank BRI juga memiliki concern yang sama yaitu sektor UMKM dan pekerja informal,” ujar Zainudin.
Menurutnya, pembayaran iuran melalui agen BRILink sangat mudah. Untuk peserta bukan penerima upah (BPU) cukup datang ke warung atau outlet Agen BRILink terdekat dengan menunjukkan KTP atau kartu peserta dan membayar sesuai dengan nominal iuran yang tertera.
“Agen BRILink juga melayani pembayaran iuran untuk pekerja penerima upah. Peserta atau pengurus perusahaan cukup membawa kode iuran yang telah didapatkan dan membayar sesuai tagihan,” ungkap Zainudin.
Dalam kesempatan yang sama, Institutional and Wholesale Business Director Bank BRI, Agus Noorsanto menyatakan kesiapannya untuk mendukung BPJAMSOSTEK dalam menjangkau seluruh pekerja hingga daerah pelosok.
“Kerjasama ini diharapkan bisa mempermudah pekerja, nggak usah datang ke kantor-kantor bank, cukup datang ke agen-agen kita yang letaknya rata-rata di pemukiman, dekat masyarakat sehingga mudah dijangkau,” kata Agus.
Sementara itu, Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Sulawesi Utara, Mintje Wattu mengatakan, inovasi kanal pembayaran ini merupakan salah satu kemudahan layanan dari BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja. Khususnya di wilayah pelosok Sulawesi Utara yang belum ada kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.
“Ini merupakan komitmen kami dalam memberikan pelayanan prima kepada para peserta. Kanal pembayaran iuran semakin banyak sehingga memperluas jangkauan layanan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Mintje.(71)
