BNI Jadi Bank Pertama Kemitraan SPKLU

METRO, Manado- PLN dan PT Bank Negara Indonesia (BNI) melakukan kerja sama dalam penyediaan infrastruktur stasiun pengisian kendaraan listrik Umum (SPKLU). Kerja sama ini guna menyukseskan program pemerintah dalam mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai di Indonesia.

Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama penyediaan Infrastruktur SPKLU di Area BNI antara Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril dengan Direktur Corporate Banking BNI Silvano Rumantir.

Bacaan Lainnya

Melalui penandatanganan PKS ini, maka BNI menjadi perbankan pertama yang akan menggunakan skema kemitraan penyediaan SPKLU terbaru dari PLN, yaitu partnership SPKLU Investor Owned Investor Operate Model. Melalui skema ini PLN bertindak selaku pemilik bisnis SPKLU, dan partner selaku mitra bisnis.

Skema partnership SPKLU IO2 model terdiri dari tiga paket yaitu Paket Medium Charger, Paket Fast Charger, dan Paket Ultra Fast Charger. Dengan adanya program tersebut, PLN memberikan kemudahan pelayanan kepemilikan sekaligus kepengurusan perizinan kepada para mitra untuk bisa menjalankan bisnis dan meningkatkan ekosistem SPKLU.

“Dalam hal ini BNI akan menunjuk mitra BNI yang juga perusahan terafiliasi dengan BNI. Perusahaan tersebut memiliki kompetensi untuk mengelola SPKLU,” ujar Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati.

Menurutnya, BNI terus meningkatkan peran dalam mendukung program pemerintah yaitu transisi energi bersih, hal tersebut juga sejalan dengan tema yang akan dibawa pemerintah dalam acara G20 tahun ini di mana Indonesia menjadi tuan rumah.

“Langkah ini sebagai wujud nyata BNI bersama dengan PLN untuk mendukung transisi energi nasional, dari energi berbasis bahan bakar fosil menjadi sumber energi yang rendah karbon dan ramah lingkungan yaitu energi listrik,” imbuh Susi.(71)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan