METRO, Manado- Sejak awal tahun hingga bulan Juni 2022, pergerakan penumpang yang melalui Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado mengalami peningkatan 22 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021 dengan jumlah penumpang 613.718.
Dari sisi pergerakan pesawat tidak terjadi peningkatan yang signifikan. Semester I tahun 2022, pesawat yang datang dan berangkat sebanyak 6.756, sedangkan tahun 2021 sebanyak 6.741 pergerakan.
General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggus Gandeguai mengatakan, sepanjang tahun 2022 pergerakan penumpang sudah mulai menunjukkan peningkatan, meskipun memang belum seperti kondisi sebelum adanya pandemi Covid-19,
“Hal ini tentunya menjadi angin segar bagi industri penerbangan. Keinginan masyarakat untuk menggunakan transportasi udara mulai meningkat,” kata Minggus, Rabu (13/7).
Dijelaskannya, pada semester I tahun 2019 tercatat 1.030.130 pergerakan penumpang yang melalui Bandara Sam Ratulangi Manado. Sehingga jika periode tahun ini dibandingkan dengan periode sebelum adanya pandemi Covid-19 masih terjadi penurunan hingga 40 persen.
“Kami tetap optimis bahwa kondisi ini akan segera membaik. Namun kami tetap menghimbau masyarakat jangan lengah dan tetap waspada selama masa pandemi ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujar Minggus.
Minggus juga mengingatkan bagi para calon penumpang transportasi udara untuk memenuhi persyaratan perjalanan udara yang telah ditentukan. “Termasuk diantaranya vaksinasi Covid-19,” pungkasnya.(71)
