METRO, Manado- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Suluttenggo bersama Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Manado bertindak cepat mengatasi gangguan listrik di beberapa wilayah di Sulawesi Utara, pada Selasa (14/02) .
Terhentinya aliran listrik kepada pelanggan akibat gangguan yang disebabkan cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan lebat, sehingga sebanyak 1.240 gardu distribusi dan 15 penyulang di Kota Manado, Minahasa, dan Tomohon, harus dilakukan pemulihan.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Ari Dartomo mengatakan, tim dari PLN segera melakukan identifikasi sumber gangguan dan segera melakukan upaya pengamanan dan penormalan pada daerah terdampak.
“Saat ini tim dari PLN UP3 Manado tengah mengamankan titik gangguan, termasuk adanya pohon roboh yang mengenai saluran udara tegangan menengah yang sedang dilakukan perbaikan,” ujar Dartomo.
Menurutnya, PLN berupaya secepatnya untuk melakukan penormalan sistem kelistrikan, sehingga aktivitas masyarakat dapat kembali pulih.
“Hingga pukul 16.00 WITA, sebanyak 523 gardu distribusi berhasil dinormalkan sehingga 35.253 pelanggan dapat kembali menikmati listrik dari total 1.240 gardu distribusi dan 97.844 pelanggan yang terdampak,” jelasnya.
Dartomo mengatakan, upaya penormalan langsung dilakukan oleh PLN dengan SOP pengalihan beban untuk meminimalisir luasnya daerah terdampak, salah satunya dengan melakukan manuver memberikan pembebanan pada GI yang terganggu secara bertahap.
“PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan terhentinya aliran listrik sementara, dan terus berupaya meningkatkan keandalan pasokan listrik demi pelayanan terbaik untuk masyarakat,” tandasnya.
Sebagai informasi, masyarakat dapat melaporkan potensi bahaya dan gangguan kelistrikan melalui Aplikasi PLN Mobile demi kemudahan layanan kapan saja dan dimana saja. Dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore. Dengan PLN Mobile semua makin mudah.(71)