Hendak Lerai Perkelahian, Pria Warga Lowian Malah Dianiaya dengan Parang

KORANMETRO.COM- Naas dialami Ravi Ratu, warga Desa Lowian, Kecamatan Maesaan. Pria 29 tahun ini kena tebasan senjata tajam (Sajam) saat hendak melerai perkelahian di Desa Tondei Satu, pada Minggu (25/08) dini hari sekira pukul 01.30 Wita.

Dalam perjalanan pulang usai menghadiri pesta nikah, Ravi melihat perkelahian antara dua orang warga. Ia pun mendekat dengan maksud untuk melerai.

Rupanya niat baik Ravi, tidak diterima VL alias Jai, salah satu warga yang bertikai. Pria 27 tahun ini mengambil parang kemudian datang menganiaya Ravi.

“Korban mengalami luka robek di pelipis kiri dan lengan tangan kiri, ditolong oleh warga menuju RS Kalooran Amurang,” ujar Iptu Jusuf Kambey, Kapolsek Motoling.

Menurut Kambey, usai kejadian pihaknya langsung mengamankan tersangka VL, di Desa Tondei, Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan, pada Minggu (25/08/2024).

“Lelaki Jai sudah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini sudah ditahan. Kami juga telah mengamankan babuk Sajam jenis parang. Kasus ini dalam proses penyidikan,” ujarnya.(tbn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan