KORANMETRO.COM- Sepanjang tahun 2024, Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sulawesi Utara dan Gorontalo (SulutGo) telah menyalurkan sebanyak 23.200 ton bantuan beras kepada 2.376 keluarga di wilayah Sulut dan Gorontalo.
Kepala Perum Bulog Divre SulutGo, melalui Manajer Operasional dan Pelayanan Publik, M Yatsir, menuturkan beras yang disalurkan merupakan program bantuan sosial (Bansos) beras yang sudah digulirkan pemerintah sejak tahun 2023 lalu.
“Ini gratis sehingga masyarakat tidak perlu lagi membeli beras selama menerima bantuan,” ungkap Yatsir, saat ditemui pada Rabu (16/10/2024).
Ia menjelaskan, Bansos beras disalurkan pada bulan Maret hingga Oktober 2024, sebanyak 2900 ton per bulan kepada 297 keluarga penerima manfaat (KPM) program keluarga harapan, sebanyak 10 kilogram per KPM per bulan.
“Disalurkan pada bulan Maret hingga Agustus, kemudian bulan Oktober, dan nanti pada bulan Desember kita salurkan lagi. Data penerima bersumber dari Dinas Sosial dan Kemenko PMK,” jelas Yatsir.
Menurut Yatsir, Bulog SulutGo bakal mendatangkan 15 ribu ton beras impor untuk menjaga ketersediaan stok beras hingga awal tahun depan. Beras, ujarnya, didatangkan dari Myanmar untuk memperkuat stok di gudang Bulog.
“Diperkirakan kapal importasi tiba ke Pelabuhan Bitung sekitar awal November 2024 sebanyak 15 ribu ton beras dari Myanmar. Masuknya bertahap,” ujar Yatsir.(ian)
