KORANMETRO.COM- Kementerian Perhubungan, melalui UPTD Kelas II Sulawesi Utara (Sulut), melakukan pengecekan urine sopir bus, di Terminal Malalayang, pada Kamis (27/3/2025).
Pengecekan dilakukan untuk memastikan para sopir bebas dari narkoba, demi keamanan dan kenyamanan lalu lintas angkutan darat selama musim mudik Lebaran tahun ini.
Ketua Tim P2M BNN Manado, Yanna Kawatu, menerangkan pemeriksaan dilakukan terhadap sopir-sopir bus antar kota dalam propinsi dan antar provinsi, dalam rangka mudik Lebaran.
“Kami cek kesehatan para sopir, 11 orang driver bus jurusan Gorontalo dan Palu dan hasilnya secara umum baik, dan itu sudah kami sampaikan ke pimpinan,” jelas Yanna.
Pengawas Satuan Pengamanan Terminal Tipe A Malalayang, Abraham Takumansang, menerangkan pengecekan urine dilakukan terhadap sopir jurusan Manado-Gorontalo-Palu.
“Pemeriksaan ini melibatkan petugas Polri, tim kesehatan, dan BNN, melakukan tes urine terhadap sopir, dan ada beberapa driver yang masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Takumansang
Ia juga mengungkapkan bahwa sejak kemarin atau H-4 Lebaran, pergerakan penumpang khususnya tujuan Gorontalo, Palu dan Makassar, sudah mulai meningkat.
“Peningkatan penumpang untuk tujuan Gorontalo dan Palu, sudah mulai terjadi sejak H-5 Lebaran. Penumpang bus AKDP jurusan Bolsel, dan Bolmut juga mulai meningkat,” ujarnya.
Meski begitu, menurut Takumansang, sampai sejauh ini arus penumpang dan barang masih terkendali. Ia memperkirakan, lonjakan penumpang akan terjadi pada pada H-3 Lebaran.
“Armada cuku siap. Bus jurusan Manado-Gorontalo ada 9 unit. Sementara tujuan Palu ada 5 unit, dan sejak H-5 kemarin, selalu terisi penuh,” katanya.(swm)
