Danamon Umumkan Kinerja Keuangan dan Operasional di Kuartal Pertama 2025

JAKARTA- PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon), anggota MUFG, grup jasa keuangan global, hari ini mengumumkan kinerja keuangan dan operasional konsolidasiannya untuk periode tiga bulan yang berakhir 31 Maret 2025 (1Q2025)

Danamon secara konsisten mencatatkan pertumbuhan pada fungsi intermediasi bisnisnya, dengan total kredit dan trade finance1 konsolidasian sebesar Rp192,7 triliun, tumbuh 7 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini juga berlaku di sisi pendanaan, di mana Danamon membukukan dana pihak ketiga sebesar Rp151,7 triliun, tumbuh 6 persen secara year-on-year.

Bacaan Lainnya

Dengan tetap menjaga kualitas aset bersamaan dengan pertumbuhan bisnisnya, Danamon membukukan pendapatan operasional sebelum pencadangan konsolidasian sebesar Rp 2,0 triliun.

Direktur Utama Danamon, D. Ejima, menjelaskan bahwa sepanjang periode tiga bulan pertama 2025, Danamon terus menjaga momentum pertumbuhannya, dengan kinerja yang baik pada sisi penyaluran pinjaman dan penghimpunan dana, serta dengan kualitas aset yang tetap terjaga dengan baik.

“Dengan strategi Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial, Danamon terus berkomitmen menjadi penyedia solusi finansial terbaik bagi nasabah bersama dengan MUFG sebagai perusahaan induk, serta anggota grup dan para mitra,” ungkap Ejima.

Menurut dia, dari sisi intermediasi, pertumbuhan penyaluran kredit Danamon didorong oleh pertumbuhan dua digit pada lini bisnis Enterprise Banking and Financial Institution, SME Banking, dan Consumer Banking.

“Pertumbuhan ini juga terlihat pada sisi penghimpunan dana, dengan pertumbuhan pendanaan granular2 yang stabil, sebesar 6 persen year on year,” paparnya.

Di tengah penyaluran kredit yang terus bertumbuh, menurut Ejima, Danamon tetap memprioritaskan pengelolaan kualitas aset dan manajemen risiko dengan selalu berpegang pada prinsip kehati-hatian.

Hal ini, katanya, tercermin pada rasio loan at risk 3 sebesar 10,4 persen per tanggal 31 Maret 2025, lebih baik 160 basis poin dibandingkan tahun sebelumnya. Rasio NPL bruto pada waktu yang sama adalah sebesar 1,9 persen, 30 basis poin lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

“Meskipun kualitas kredit di kuartal pertama tahun 2025 semakin membaik, Danamon tetap mempersiapkan pencadangan yang memadai, yang ditunjukkan oleh rasio cakupan NPL yang mencapai 283,3 persen, atau tumbuh 21,5 poin persentase dibanding tahun sebelumnya,” tuturnya.

Ejima menambahkan, pendapatan operasional Danamon hingga Maret 2025 adalah Rp 4,7 triliun, stabil dibandingkan tahun sebelumnya. Danamon, lanjutnya, membukukan laba bersih untuk periode ini sebesar Rp 757 miliar. Capaian ini didukung dengan biaya kredit yang lebih rendah, dengan penurunan sebesar 11 persen year on year.

“Dalam sisi rentabilitas, margin bunga bersih Danamon pada 1Q2025 adalah sebesar 7,1 persen,” ucapnya.

Capaian Kinerja Bisnis 1Q2025 Danamon

Sepanjang 1Q2025, Danamon secara konsisten melakukan beragam langkah sejalan dengan strategi jangka menengah Perseroan untuk tahun 2024-2026, yaitu Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial.

Danamon melanjutkan tren pertumbuhan positif pada pendekatan ekosistem, meningkatkan kolaborasi bersama antar perusahaan di dalam grup, serta melanjutkan investasi untuk membangun fondasi yang mendukung kemajuan bisnis, termasuk investasi pada perbankan digital, branding, sumber daya manusia, dan transformasi kantor cabang.

Untuk ekosistem otomotif, pada tahun 2025, Danamon, bersama dengan MUFG dan Adira Finance menjadi official bank partner dari Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 untuk tahun keempat.

Sementara itu, melalui inisiatif sinergi bisnis bersama Adira Finance, Danamon mencatatkan pemberian pinjaman sinergi (synergy loan disbursement) pada ekosistem otomotif tumbuh stabil sepanjang 1Q2025, mencapai Rp989 miliar.

Pada ekosistem haji dan umrah, sepanjang 1Q2025, Danamon menjalin kemitraan bersama dengan biro perjalanan ibadah, dengan pertumbuhan sebesar 140 persen year on year.

Penghimpunan dana dari asosiasi, biro perjalanan, dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada 1Q2025 tumbuh 468% year-on-year, bersamaan dengan pertumbuhan jumlah nasabah sebesar 57 persen year-on-year.

Investasi yang dilakukan Danamon untuk membangun landasan bagi bisnis yang lebih kuat membuahkan hasil yang baik. Dalam hal solusi perbankan digital, D-Bank PRO, solusi perbankan digital personal Danamon, mencatatkan pertumbuhan jumlah transaksi yang diproses sepanjang 1Q2025 sebesar 37% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan nilai transaksi sebesar 32% year-on-year.

Danamon Cash Connect, solusi perbankan digital untuk korporasi dan pemilik bisnis, mencatatkan pertumbuhan jumlah transaksi yang diproses sepanjang 1Q2025 sebesar 17% year-on-year, dengan pertumbuhan nilai transaksi sebesar 21% year-on-year.

Pada 1Q2025, Danamon turut melakukan transformasi terhadap 12 kantor cabang di seluruh Indonesia. Transformasi pada kantor cabang Danamon turut menghadirkan nasabah baru dengan pertumbuhan 44% dibandingkan tahun sebelumnya.

Selain itu, untuk meningkatkan keterlibatan nasabah kepada Danamon, Danamon mengadakan rangkaian acara komunitas yang memberikan informasi dan wawasan yang bermanfaat bagi nasabah. Lebih dari 30 acara yang diselenggarakan di berbagai cabang yang telah bertransformasi ini menghadirkan partisipasi dari ratusan nasabah Danamon.

Investasi Danamon pada branding dilakukan dengan meningkatkan program untuk membina hubungan lebih baik dengan nasabah serta mendatangkan nasabah baru.

Pada 1Q2025, Danamon mengumumkan 680 pemenang Danamon Hadiah Beruntun, serta mengumumkan peluncuran kembali Kartu Danamon American Express® Gold dengan pilihan warna terbaru, rose gold, serta peningkatan program reward-nya.(brs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan