Hingga Mei 2025, Belanja APBN Regional Sulut Terealisasi Rp7.740 Miliar

Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sulut, Hari Utomo.

KORANMETRO.COM- Data Kantor Wilayah Direktorat Perbendaharaan Sulawesi Utara (DJPb Sulut), mencatat realisasi belanja APBN Regional Sulut hingga akhir Mei 2025 mencapai Rp7.740,70 miliar, atau terealisasi sebesar 34,64 persen dari pagu anggaran.

Kepala Kanwil DJPb Sulut, Hari Utomo, mengungkapkan Dana transfer ke daerah (TKD), belanja pegawai dan belanja barang menjadi komponen belanja terbesar yang ada.

Bacaan Lainnya

“Secara serapan belanjanya, belanja pegawai terealisasikan 41,90 persen dari total pagu,” ungkap Hari.

Ia mengatakan, sedangkan untuk realisasi belanja barang terealisasikan 24,40 persen.

“Sampai dengan 31 Mei 2025, berdasarkan pelaksanaan APBN di Sulawesi Utara tercatat defisit sebesar Rp5.982,44 miliar,” papar Hari.

Dijelaskannya, TKD sampai dengan akhir Mei 2025 telah disalurkan Rp5.331,16 miliar atau 39,46 persen dari pagu.

“Dari angka tersebut, DAU menempati porsi terbesar realisasi TKD di wilayah Sulut dengan nilai realisasi Rp3.989,00 miliar dan disusul DAK Non Fisik dengan realisasi Rp527,34 miliar,” jelas Hari.

Ia menambahkan, dari sisi pemerintah, APBN tetap menjadi shock absorber dampak dari gejolak dan ketidakpastian ekonomi di tingkat global, sekaligus sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi di
tingkat regional.

“Peran sentral fiskal melalui APBN dan APBD di Sulawesi Utara sebagai shock absorber tekanan yang muncul untuk melindungi masyarakat dan menjadi katalisator untuk menjaga stabilitas ekonomi di sepanjang tahun 2025,” kata Hari.(ian)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan