KORANMETRO.COM – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini bersama Wakil Menteri PANRB Purwadi Arianto meresmikan 11 Mal Pelayanan Publik (MPP) baru secara serentak, Rabu (24/9/2025) di Jakarta. Salah satunya adalah MPP Kabupaten Minahasa Utara (Minut) yang kini resmi menghadirkan 129 layanan terpadu bagi masyarakat.
Kesebelas MPP yang diresmikan masing-masing, Kabupaten Simalungun, Kuantan Singingi, Musi Banyuasin, Kota Cirebon, Kabupaten Kediri, Bondowoso, Kutai Timur, Minahasa Utara, Kepulauan Sangihe, Maluku Barat Daya, dan Mimika. Dengan peresmian ini, jumlah MPP di Indonesia telah mencapai 296 atau 58 persen dari total pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Menteri Rini menegaskan bahwa kehadiran MPP bukan sekadar menambah angka, melainkan simbol kolaborasi dan masa depan pelayanan publik. “Tujuannya mengintegrasikan pelayanan untuk meningkatkan kecepatan, kemudahan, kenyamanan, keamanan pelayanan dan meningkatkan daya saing dan kemudahan berusaha. Kehadiran MPP adalah ruang kolaborasi sekaligus simbol pelayanan publik masa depan,” ujarnya.
Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda menyampaikan bahwa MPP Minut menghadirkan layanan dari 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta empat instansi eksternal, yakni Kejaksaan, Kementerian Hukum dan HAM, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan. “Terima kasih karena Menpan sudah mendukung MPP ini hingga pelayanan semakin prima kepada masyarakat. Kami berharap Ibu Menteri bisa berkunjung ke Minahasa Utara,” ungkapnya.
Sebelum diresmikan secara nasional, MPP Minahasa Utara telah lebih dahulu dioperasikan secara internal pada 15 Agustus 2025 sebagai tahap persiapan.
Peresmian MPP Minut turut disaksikan secara daring oleh Sekretaris Daerah Novly G. Wowiling, Asisten III Drs. Jossy Kawengian MAP, Kepala DPMPTSP Richard Dondokambey, staf ahli bupati, jajaran kepala OPD, Kabag Ortal, serta Direktur Utama PDAM.(RAR)
