Rakor Pembentukan TTIS di Sulut, Dorong Penguatan Keamanan Siber Nasional

KORANMETRO.COM- Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam), mendorong terbentuknya Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) di semua kabupaten kota se Sulawesi Utara (Sulut).

Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenkopolkam), Eko Dono Indarto, pembentukan TTIS di jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten-kota bertujuan untuk mendukung keamanan siber nasional.

“Keamanan siber menjadi fokus Presiden Prabowo, agar seluruh institusi pemerintah menjadi lebih tangguh dan waspada melalui pembentukan TTIS di seluruh kementerian, lembaga, Pemda, dan sektor non pemerintah,” ujar Eko, dalam kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor), Percepatan Pembentukan dan Penguatan TTIS Wilayah Sulawesi, yang digelar di Manado, pada Kamis (25/9/2025).

Menurut Eko, peran TTIS dalam mengamankan infrastruktur informasi vital lokal maupun nasional adalah mutlak, mengingat insiden siber yang terjadi selama ini. “Misalnya insiden serangan ransomeware di RS Harapan Kita, kemudian perentasan data base BPJS dan KPU,” ungkapnya.

Dijelaskan Eko, pentingnya TTIS bagi pemerintah daerah, antara lain untuk melindungi layanan publik seperti perizinan, administrasi kependudukan, atau layanan kesehatan online sangat bergantung pada ketersediaan sistem.

“Serangan siber bisa melumpuhkan layanan ini, menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat dan pemerintah,” ungkapnya.

Selain itu, kata Eko, pembentukan TTIS untuk menjaga kepercayaan publik. Data pribadi masyarakat, seperti NIK, data kesehatan, atau data keuangan, tersimpan di sistem pemerintahan.

Jika data ini bocor, Eko bilang, kepercayaan publik akan runtuh dan pemerintah bisa menghadapi tuntutan hukum.

“Dengan dibentuknya TTIS di daerah, kita turut membangun benteng pertahanan siber yang kuat, dari pusat hingga ke daerah. Ini adalah bagian dari strategi ketahanan siber nasional,” katanya.(ian)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan