KORANMETRO.COM- Honda PT Daya Adicipta Wisesa (DAW), memberikan edukasi Safety Riding di dua institusi pendidikan ternama di Bitung.
Kegiatan pertama dilaksanakan pada 18 November 2025 di SMP Negeri 5 Bitung, yang diikuti oleh 90 peserta. Kemudian, pelatihan serupa dilanjutkan pada 19 November 2025 di SMA Negeri 2 Bitung dengan melibatkan 70 siswa dari berbagai tingkatan.
Materi pelatihan disampaikan langsung oleh Andhika Reynold Salindeho, Instruktur Safety Riding PT DAW. Andhika menggunakan pendekatan yang interaktif, mudah dipahami, dan relevan dengan pengalaman sehari-hari para pelajar.
“Kami menyadari bahwa pelajar adalah masa depan bangsa dan sering kali menjadi bagian dari lalu lintas, baik sebagai pengendara maupun penumpang. Oleh karena itu, edukasi harus fun dan relatable agar pesan keselamatan benar-benar melekat,” ujar Andhika.
Dalam sesi yang berfokus pada praktik dan teori ini, siswa menerima pemahaman mendalam mengenai lima poin krusial:
Pengenalan Potensi Bahaya: Mengidentifikasi dan memprediksi risiko-risiko umum yang ada di jalan raya.
Teknik Dasar Berkendara: Mempelajari teknik pengereman, menjaga keseimbangan, dan posisi berkendara yang benar.
Pentingnya Riding Gear: Edukasi tentang fungsi helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu sebagai lapisan perlindungan utama.
Etika dan Perilaku Bertanggung Jawab: Menekankan pentingnya saling menghargai pengguna jalan lain dan mematuhi rambu lalu lintas.
Prinsip “#Cari_Aman”: Menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dalam setiap perjalanan.
Selain penyampaian teori, kegiatan ini juga diperkaya dengan demonstrasi langsung oleh instruktur serta sesi tanya jawab yang aktif, memastikan siswa tidak hanya menghafal, tetapi benar-benar memahami aplikasi safety riding dalam kehidupan sehari-hari.
Andhika mengatakan, semakin awal pelajar memahami cara berkendara yang benar, semakin besar kesempatan kita mengurangi risiko kecelakaan. “Membangun kesadaran sejak usia dini adalah investasi terbaik kita untuk masa depan lalu lintas yang lebih aman,” tegas Andhika.
PT DAW berharap, melalui investasi edukasi ini, para pelajar di Kota Bitung tidak hanya menjadi pengendara yang lebih sadar keselamatan, tetapi juga dapat menjadi pelopor yang menginspirasi teman sebaya dan masyarakat luas untuk menciptakan budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab.(ian/*)
