CABANG olahraga Bermotor Sulawesi Utara terancam gagal mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, yang dijadwalkan berlangsung di Kabupaten Merauke, Oktober 2021 mendatang.
Pasalnya, salah satu syarat utama sebagai peserta dimana atlet peserta PON harus menjalani vaksinasi lengkap sebelum berangkat ke Papua hingga kini belum dilakukan.
Padahal, KONI Sulut lewat Ketua Umum Drs Steven Kandouw telah memfasilitasi program vaksinasi bagi seluruh atlet Sulut pada tanggal 19 dan 20 Mei 2021 Tahap Pertama dan 15 dan 16 Juni 2021 untuk tahap kedua.
Menurut Pelatih Cabor Bermotor, empat atletnya sudah diminta untuk melakukan vaksinasi, tapi seluruhnya menolak karena takut jarum suntik.
“Saya sudah sarankan kepada para atlet dengan alasan seluruh peserta PON harus divaksinasi, tapi hingga kini mereka masih belum mau karena takut jarum suntik,” kata Bombi Pinontoan, pelatih Cabor Bermotor.
Meski demikian, lanjut Bombi, ia akan terus memberikan penjelasan kepada para atletnya untuk segera melakukan vaksinasi agar bisa memenuhi persyaratan sebagai peserta PON. “Nanti saya akan memberi penjelasan kepada para atlet tentang pentingnya vaksinasi bagi peserta PON,” kata Bombi.(dni)
Komentar