Tampil Megah, Gedung Administrasi Bandara Sam Ratulangi Resmi Beroperasi

METRO, Manado- Setelah melalui proses pembangunan selama kurang lebih satu tahun, Gedung Kantor Administrasi Bandara Sam Ratulangi Manado, akhirnya diresmikan pada Selasa (18/02) kemarin. Pada kesempatan yang sama, turut diresmikan juga Public Restroom Pantai Pulisan di Kecamatan Likupang Timur, Minahasa Utara.

Dari data yang diperoleh METRO, diketahui bahwa Gedung Kantor Administrasi PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Sam Ratulangi Manado, dibangun dengan mengusung tema milenial dan transparan.

Pembangunan gedung kantor dua lantai yang megah ini, menggunakan anggaran tahun 2019, senilai Rp17 miliar, dan sudah termasuk meubeler.

“Dibangunnya kantor baru ini untuk meningkatkan kinerja para karyawan. Konsep kantor baru ini sedikit terbuka, yang memiliki makna agar koordinasi dan komunikasi dapat berjalan dengan baik, sehingga target-target yang ditetapkan dapat tercapai,” ujar General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggus Gandeguai.

Dijelaskannya, gedung baru ini sengaja didesain dengan konsep yang lebih milenial, dan transparan. Setiap sudut ruangan menggunakan kaca, sehingga diharapkan dapat mendorong pegawai untuk lebih meningkatkan kinerja dengan mengutamakan keterbukaan dan sinergitas. “Juga disediakan ruang pertemuan milenial, dimana tempat duduknya mengikuti perkembangan zaman,” ungkap Minggus.

Dia berharap, dengan diresmikannya Kantor Administrasi yang baru ini, semua insan yang menggunakannya dapat berkomitmen untuk turut merawat dan menjaga fasilitas yang sudah tersedia. “Semoga para karyawan dan karyawati semakin termotivasi dalam melayani para pengguna jasa bandara,” tukas Minggus.

Di tempat yang sama, Direktur SDM dan Umum PT Angkasa Pura 1, Adi Nugroho mengungkapkan bahwa di tahun 2019, ada sekitar 130 ribu wisman yang datang ke daerah ini melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi. Angka ini naik sekitar 6 persen dari tahun 2018. Tahun ini, kunjungan wisman meningkat 17,8 persen untuk periode Januari 2020, dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Dengan adanya pertumbuhan traffic wisatawan dan kondisi wisata di daerah ini, kata Adi Nugroho mendasari manajemen untuk melakukan renovasi dan perluasan gedung terminal eksisting yang ada sekarang dan juga penambahan areal parkir guna peningkatan pelayanan kepada pengguna jasa bandara.

“Kapasitas terminal nanti akan mampu menampung nyaris 6 juta penumpang per tahun dari 2,5 juta penumpang, naik 2 kali lipat. Sementara untuk areal parkir roda empat, dari kapasitas awal 350 ruas parkir akan menjadi 650 ruas parkir,” pungkas Adi Nugroho.(71)

Pos terkait