Pemkot Bitung Belum Bantu Korban Banjir

Sejumlah rumah terendam banjir di kota Bitung, Sulawesi Utara, Rabu (4/2). Sebagian besar kota bitung dilanda banjir dan dua rumah dinas kodim 1310 Bitung rusak akibat meterial pasir dan bebatuan. ANTARA FOTO/Fiq/Yefta/pras/15.

METRO, Bitung- Masyarakat yang jadi korban bencana baru-baru ini pantas meradang. Bagaimana tidak, sampai Rabu (20/01) kemarin mereka belum menerima bantuan dari Pemkot Bitung. Bantuan justru baru datang dari elemen warga yang peduli dengan nasib mereka.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkot Bitung, Ruddy Wongkar, tak menampik hal tersebut. Ia menyebut bantuan yang berasal dari pihaknya masih terbatas.

Bacaan Lainnya

“Bantuan dari kita baru sementara. Ada ratusan nasi kotak yang kita bagikan kepada warga yang terdampak,” ujarnya.

Bantuan dimaksud dibagikan tak lama setelah kejadian. Ada juga bantuan lain namun bukan dalam bentuk makanan atau kebutuhan pokok. Bantuan lain tersebut berupa pembersihan material sisa-sisa bencana.

Ruddy mengakui untuk saat ini pihaknya baru sebatas melakukan pendataan. Yang didata ialah jumlah warga terdampak plus kerugian apa saja yang dialami. Data itu nantinya jadi pegangan dalam penyaluran bantuan yang dibutuhkan para korban bencana.

“Kita masih menunggu APBD 2021 dijalankan. Stok bantuan kita untuk masyarakat masih kosong. Begitu juga dengan ketersediaan anggaran. Makanya untuk saat ini kita fokus pendataan dulu. Lagipula belum ada petunjuk dari pimpinan untuk penyaluran bantuan,” ungkapnya.

BPBD sendiri lanjut Ruddy, hanya akan fokus pada bantuan yang bersifat tanggap darurat. Bantuan dimaksud berupa perlengkapan sementara untuk warga yang terdampak bencana. Sementara, untuk bantuan lain yang lebih berat jadi kewenangan dari perangkat daerah terkait.

“Contohnya untuk fasilitas publik, itu bukan kewenangan kita. Ada Dinas PUPR dan Dinas Perkim yang berkompeten,” katanya.

Terkait hal yang sama, Give Mose selaku Kepala Dinas Sosial Pemkot Bitung juga dikonfirmasi. Akan tetapi, sampai berita ini selesai dibuat tanggapan dari yang bersangkutan belum diperoleh.

Berdasarkan pantauan di lapangan, sejauh ini penyaluran bantuan bagi korban bencana baru berasal dari elemen masyarakat. Salah satunya adalah Majelis Kebudayaan Minahasa (MKM) Wanua Bitung.

Bantuan dari MKM diserahkan beberapa hari lalu. Rita Tangkudung dan Pitter Lumingkewas selaku Penasehat dan Sekjen MKM Wanua Bitung, memimpin langsung kegiatan itu. Mereka menyalurkan bantuan bagi sebagian korban bencana yang berada di Kecamatan Girian dan Matuari.

“Bantuan yang kita berikan berupa bahan natura. Kebetulan kami punya kelebihan jadi apa salahnya berbagi,” ucap Pitter saat dikonfirmasi perihal kegiatan tersebut.

Ia pun membeber jenis bantuan yang diberikan. Selain beras 5kg, ada juga mie instan, gula pasir, minyak goreng dan susu. Bantuan itu dibagikan kepada 142 KK di tiga kelurahan, yakni Manembo-nembo, Girian Bawah dan Girian Weru Satu.

“Meskipun cuma seadanya tapi semoga itu bermanfaat,” pungkas Pitter.(69)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan