METRO, Sangihe- Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sangihe bertolak ke Manado Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam rangka agenda pemeriksaan kesehatan atau medical check up sebagaimana yang di atur dalam PP 17 Tahun 2018 tentang hak keuangan dan administrative pimpinan dan anggota DPRD.
“Jadi ini merupakan hak anggota DPRD dalam pelaksanaan tugas dan kesehatan wajib di biayai pelaksanaannya satu tahun sekali. Dan khusus Tahun 2021 selama seminggu terhitung sejak 17-22 Mei terjadwalkan medical check up berkerjasama dengan laboratorium Kanaka yang ada di Manado,” ungkap Kabag Persidangan, Perundang undangan dan Humas DPRD Sangihe, Ronal Lumiu SH kepada harian ini, Senin (17/05) kemarin.
Dijelaskannya, dalam rangkan agenda tersebut pimpinan dan seluruh anggota DPRD telah melakukan keberangkatan sejak Minggu malam menggunakan transportasi kapal laut.
“kami Sekretariat DPRD wajib untuk memfasilitasi baik dari segi penganggaran maupun teknis pemeriksaan kesehatan bersama laboratorium Kanaka yang ada di Manado. Waktu enam hari pemeriksaan kesehatan ini, karena memang proses medical check up di awali dengan masa puasa, selanjutnya secara bergantian tidak serentak, apalagi ini pemeriksaan lengkap semua organ tubuh,” jelas Lumiu.
Disentil pemeriksaan tersebut tidak bekerjasama dengan RSD Liun Kendage Tahuna? Lumiu menyatakan bahwa sanya ini pemeriksaan medical check up itu dilakukan di laboratorium dan kelengkapannya ada di Manado.
“Karena kelengkapannya memang ada di Manado, sehingga dipilihlah laboratorium yang ada di Manado bukan berarti kita sepelekan rumah sakit di sini. Artinya dari factor kelengkapannya,” ujarnya.
Ditambahkannya, setelah pemeriksaan dilakukan selanjutnya ada konsultasi kesehatan dan nanti akan di fasilitasi oleh pihak laboratorium untuk membaca hasilnya.
“Penggarannya sampe di situ di konsultasi kesehatan, soal dia akan berobat lanjut itu sudah masing- masing tanggungan. Khusus medical check up mengetahui kondisi kesehatan masing- masing organ tubuh itu seperti apa, nanti akan di fasilitasi oleh dokter ahli yang sudah ditugaskan oleh PT Kanaka yakni dr Hendri Awalui untuk mendiagnosa seperti apa hasil- hasil catatan medis dari yang bersangkutan sampe saat pemeriksaan,” pungkasnya.(km-01)