Dibawa ke Perkuburan, Gadis Wenang Nyaris Diperkosa

Foto ilustrasi.
Foto ilustrasi.

METRO, Manado- Seorang gadis sebut saja Jingga (17) salah satu kelurahan di Kecamatan Wenang, Manado dilaporkan nyaris diperkosa lelaki SS alias Sev, Rabu (01/09) sekitar pukul 01.00 Wita di pekuburan, Kelurahan Paniki Bawah, Kecamatan Mapanget.

Sebagaimana informasi yang dirangkum menurut data dan laporan pihak kepolisian,  peristiwa itu terbongkar setelah korban yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) menceritakan tetang apa yang dialaminya kepada orang tuanya. Korban mengungkapkan saat itu dirinya sedang berada di rumah temannya yang akan melaksanakan hajatan.

Bacaan Lainnya

Saat akan pulang ke rumah, pelaku memanggil korban untuk ikut bersamanya dengan sepeda motor. Awalnya korban menolak ajakan pelaku. Namun pelaku terus memaksa korban untuk ikut dengannya.

Namun saat sampai di perkuburan, pelaku mengajak korban untuk berhubungan badan layaknya suami-istri. Kontan korban menolak ajakan pelaku. Hal  itu  membuat pelaku marah dan mendorong tubuh korban ke arah eskavator. Berutung pada saat pelaku menarik baju korban, tiba-tiba muncul kedua teman korban yang kebetulan lewat. Kesempatan  itu dimanfaatkan siswi SMA itu untuk meminta tolong sehingga lolos dari pelaku.

Tak terima dengan perbuatan tersebut,  orang tua korban kemudian melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin SHut SIK, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. “Laporannya sudah kami terima dan saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA),” tegas Kasat.(33)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan