Tingkat Kemahiran Berbahasa Indonesia Warga Sulut Semenjana, Balai Bahasa Galakkan UKBI

KORANMETRO.COM- Kemahiran berbahasa Indonesia warga Sulawesi Utara (Sulut) masih berada pada tingkatan semenjana.

Koordinator Uji Kompetensi Bahasa Indonesia (UKBI) Balai Bahasa Sulut, Stevanus Pangemanan, mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil UKBI, secara rata-rata kemampuan masyarakat masih tergolong rendah.

Bacaan Lainnya

“Masih semenjana, meskipun ada peserta uji yang berhasil meraih nilai madya hingga istimewa,” ungkap Steven.

Menurutnya, idealnya, posisi rata-rata berada pada tingkat madya atau menengah. Bahkan untuk profesi tertentu, seperti guru, seharusnya berada di tingkat unggul.

“Oleh karena itu, demi mendorong peningkatan kemahiran berbahasa, kami di Balai Bahasa rutin melakukan sosialisasi serta melaksanakan UKBI sepanjang tahun ini,” jelas Steven.

Menurutnya, hingga Agustus 2025, tercatat 1.100 orang telah mengikuti UKBI di Sulut, dengan mayoritas peserta berasal dari kalangan pelajar.

Steven bilang, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa tahun ini menargetkan 4.546 peuji. “Target ini tidak hanya menyasar pelajar, tetapi juga berbagai kalangan profesional,” katanya.(swm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan