Bupati bersama sejumlah anak di wilayah terdampak
METRO, Amurang – Dampak dari Erupsi Gunung Soputan membuat sejumlah sekolah di Minahasa Selatan (Minsel) harus diliburkan. Hal itu guna mengurangi dampak kesehatan bagi para siswa.
Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE mengatakan bahwa seluruh kepala Sekolah agar meliburkan para siswa jika semburan abu vulkanik akibat letusan gunung soputan menggangu aktifitas belajar mengajar.
“Semua sekolah boleh meliburkan siswa-siswinya. Kebijakan tersebut harus diambil jika hujan abu vulkanik masih terus terjadi sert menggangu aktifitas para siswa dan guru.” ungkap Bupati.
Lanjut dikatakannya, apabila para siswa diliburkan maka guru harus mengawasinya. Dirinya menyarankan juga agar menggunakan masker agar terhindar dari serangan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
“Apabila kondisi sudah kondusif, siswa harus kembali masuk sekolah,” tambahnya.
Sebagaimana pantauan di beberapa desa, semburan abu vulkanik masih terus terjadi. Hal itu mengakibatkan aktifitas warga terganggu akibat pandangan terhalang dan mata menjadi perih. Bahkan ada beberapa sekolah, siswanya harus dipulangkan.
Penulis: Marcelino