Jeverly Palandi saat meraih medali emas.
METRO, Airmadidi – Satu lagi putra Minahasa Utara (Minut) mengukir prestasi mengharumkan nama Minut dan Sulut di tingkat Nasional. Kali ini Jeverly Palandi yang lebih dikenal dengan panggilan Putra, berhasil meraih medali emas di kejuaraan “8th Esta Open Taekwondo Tournament 2019” kelas Heavy Weight di Jogjakarta bertepatan dengan Hari Pahlawan, Minggu (10/11/2019) lalu.
Kendati minim perhatian dari Pemerintah, cucu kesayangan Oma Non Sumelang dan Vera Anapu asal Airmadidi ini tidak patah semangat untuk mengharumkan nama tanah kelahirannya. Bahkan Putra juga berhasil meraih medali perak dalam kejuaran di Malaysia beberapa waktu lalu. Hal ini merupakan bukti kecintaannya terhadap olahraga bela diri ini. “Terima kasih buat support dari teman-teman khususnya Mama dan Oma. Walaupun kami kurang diperhatikan, kami akan tetap akan membawa nama Minut. Mudah-mudahan kami para atlet akan diperhatikan kedepan,” imbuh Putra.
Aktifis Minut William S Luntungan berharap agar pemerintah memberi perhatian pada para atlet. “Entah sudah keberapa kalinya saya menyampaikan hal seperti ini. Banyak atlet berprestasi luput dari perhatian Pemkab Minut dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga,” sembur Luntungan.
Luntungan berharap agar secepatnya Dinas Pemuda dan Olahraga menginventarisir para atlet sehingga tidak pindah keluar daerah. “Atlet di Minut sudah gerah, padahal mereka sudah mengharumkan nama daerah. Tapi tidak mendapat apapun dari Pemerintah setempat,” tutur Luntungan.
Luntungan juga berharap agar ini menjadi perhatian para wakil rakyat. “Mudah-mudahan para wakil rakyat milenial di Gedung Tumetenden ada yang tergerak hatinya. Kalau daerah lain para atlet bisa mendapat bantuan dari APBD kenapa Minut tidak? Saya yakin masih banyak anggota dewan Minut yang peduli olahraga,” harap Luntungan.(RAR)
