METRO, Manado- Guna meningkatkan pelayanan, Bandara Sam Ratulangi Manado akan memulai pelaksanaan pekerjaan fisik proyek perluasan gedung terminal, perluasan area parkir kendaraan dan renovasi bangunan terminal eksisting pada awal tahun 2020.
Hal ini terungkap dalam kegiatan Kick Off Meeting Perluasan Terminal dan Fasilitas Penunjang Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, yang diselenggarakan di Novotel Hotel Manado, Senin (13/1) lalu. Turut hadir PT Adhi Karya (Persero) Tbk selaku pelaksana proyek, PT Penta Rekayasa selaku Konsultan Perencana dan PT Artefak Arkindo selaku Konsultan Manajemen Konstruksi.
Dari kegiatan tersebut, diperoleh informasi bahwa setelah rampung nanti, luas terminal Bandara Sam Ratulangi akan menjadi 57.296 M2 dari sebelumnya 26.481 M2 sehingga terdapat peningkatan kapasitas penumpang dari kondisi eksiting yang hanya mampu menampung 2,6 juta penumpang akan menjadi 5,7 juta penumpang per tahun.
Pembangunan terminal serta renovasi terminal eksisting yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020 ini, mengedepankan konsep budaya lokal dipadukan nuansa modern di bagian eksterior maupun interior. Adapun tampilan gedung terminal terinspirasi dari bentuk pepohonan nyiur serta penggunaan ornamen bermotif batik khas Sulawesi Utara.
Direktur Teknik PT Angkasa Pura I, Lukman Laisa mengungkapkan bahwa pihak manajemen bandara menyadari pertumbuhan pergerakan penumpang di Bandara Sam Ratulangi cukup tinggi, utamanya arus wisatawan mancanegara yang terus meningkat setiap tahun. Oleh sebab itu, dengan adanya peningkatan kapasitas terminal serta area parkir melalui proyek perluasan ini, diharapkan agar Bandara Sam Ratulangi sebagai pintu gerbang udara di Provinsi Sulawesi Utara dapat memberikan kesan pertama yang menakjubkan bagi para penumpang yang baru tiba serta menjaga kesan terakhir yang berkesan bagi penumpang yang akan meninggalkan Sulawesi Utara. “Dan utamanya menjaga tingkat kepuasan para pengguna jasa selama berada di Bandara Sam Ratulangi,” ujar Lukman.
Di tempat yang sama, General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggus Gandeguai mengungkapkan bahwa dengan dilakukannya kick off meeting, maka pelaksana proyek diharapkan segera melakukan pekerjaan fisik, sehingga pada bulan Desember Bandara Sam Ratulangi dengan wajah baru, sudah dapat digunakan para pengguna jasa khususnya masyarakat Sulawesi Utara.
“Kami mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat, agar proyek ini dapat berjalan lancar dan selesai sesuai target yang telah ditetapkan. Kami akan selalu berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pengguna jasa di Bandara Sam Ratulangi Manado,” pungkas Minggus.(71)






