Warga Daerah Lain Diminta Tunda Kunjungan ke Sitaro

Penumpang kapal yang baru tiba di Siau disemprotkan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan Covid-19

METRO, Sitaro- Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) guna melindungi masyarakatnya dari paparan Virus Corona. Terbaru, pemerintah daerah mengambil kebijakan dengan meminta warga masyarakat daerah lain untuk sementara waktu menunda kedatangan ke Sitaro.

“Pemerintah daerah sangat berharap kepada warga masyarakat dari daerah lain, atau bukan warga asal Sitaro untuk menunda sementara rencana berkunjung ke Sitaro. Nanti bisa datang apabila kondisi sudah benar-benar normal,”ujar Bupati Kepulauan Sitaro Evangelian Sasingen, Sabtu (28/03/2020) lalu.

Menurut Sasingen, kebijakan itu diambil tanpa bermaksud membatasi warga masyarakat daerah lain untuk datang berkunjung. Namun, lebih pada mengoptimalkan penerapan social distancing yang sudah diterapkan pemerintah daerah. “Karena social distancing adalah salah satu cara yang paling tepat untuk memutus rantai penyebaran virus corona ini,” ujar Sasingen.

“Saya berharap dapat dipahami oleh warga masyarakat, sebab apa yang dilakukan pemerintah daerah sejatinya untuk kepentingan semua warga masyarakat di Sitaro. Pemerintah daerah ingin menjaga agar di Sitaro tidak terjadi penyebaran virus corona,” lanjutnya.

Sementara itu Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sitaro merilis data kunjungan warga ke Sitaro hingga Sabtu lalu mencapai 164 orang. Dengan rincian dari luar negeri sebanyak dua orang warga, luar provinsi Sulawesi Utara 30 orang warga, dan dalam provinsi ada 132 orang warga yang datang.

“Sebagaimana instruksi pimpinan daerah (bupati), maka Satgas Covid-19 daerah juga mengimbau agar warga daerah lain menunda rencana kunjungan ke Sitaro. Pemerintah daerah tengah mengoptimalkan kegiatan social distancing ini,” ungkap Ketua Satgas Covid-19 Sitaro Drs Herry Bogar MM. (86)