METRO, Boroko- Penggunaan aset daerah, khususnya kendaraan dinas diperuntukan untuk menunjang kinerja pejabat atau pengawai.
Namun, belakangan, pengunaan kendis telah melenceng pada tupoksinya. Bahkan untuk mengelabui sorotan masyarakat, mengunakan plat merah, justru diubah menjadi plat hitam.
Hal ini pun membuat Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh berang. Dia menegaskan agar seluruh kendaraan dinas baik roda dua dan roda empat, dapat dikembalikan pada fungsi pengunaannya.
“Mulai sekarang jangan ada lagi kendaraan dinas yang diganti plat nomornya. Semuanya harus memakai plat merah, sebagai tanda bahwa itu adalah aset negara yang dibeli dengan uang rakyat untuk kepentingan membantu kinerja pejabat dan pengawai yang ada di daerah,” tegas Depri.
Dikatakannya, hal ini agar tidak menimbulkan masalah dan hal-hal yang tidak diinginkan dalam penggunaan kendis.
“Sehingga diharapkan kepada seluruh masyarakat dapat memantau penggunaan kendis utamanya Mobnas yang sengaja diganti plat nomornya,” ujar bupati.(60)
