METRO, Bolmong- Guna menghindari adanya kekosongan jabatan, Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Ir Limi Mokodompit MM, dipastikan akan melakukan pelantikan dua pejabat eselon II.
Dua jabatan eselon 2 yang kosong saat ini, yakni Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Ketahanan Pangan.
Jabatan Dinas Ketahanan Pangan saat ini dijabat Sekretaris Dinas, I Wayan Mudiyasa, yang saat ini berstatus sebagai pelaksana tugas (Plt). Sedangkan Bappeda yang sebelum ya dijabat Ir Hi Taufik Mokoginta MM, sudah masuk masa pensiun.
Meski berstatus sebagai penjabat bupati, Limi tentu punya wewenang untuk melakukan pelantikan jabatan. Salah satunya pelantikan dalam rangka pengisian jabatan yang kosong.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolmong, Tahlis Gallang SIP MM, menjelaskan, pihaknya telah melakukan pengajuan surat dalam rangka seleksi jabatan terbuka yang dilayangkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Tahlis mengatakan, untuk pengisian dua jabatan eselon II ini, nantinya akan dilakukan melalui sistim Open Bidding.
“Kita sudah mengajukan surat permohonan ke KASN dalam rangka seleksi jabatan terbuka,” terang Tahlis, Senin (30/05) kemarin.
Lelang jabatan atau seleksi dan promosi jabatan publik secara terbuka atau yang biasa disebut dengan open bidding.
Open bidding lanjut mantan Sekda Bolsel dan Kotamobagu ini, merupakan suatu sistem mekanisme yang dilakukan dalam mengimplementasikan pengangkatan seseorang dalam suatu jabatan struktural yang dilakukan berdasarkan prinsip profesionalisme.
“Dan ini salah satu mekanismenya. Untuk pelaksanaan open bidding harus ada rekomendasi dari Komisi ASN. Setelah sudah mendapatkan hasil dari seleksi tersebut, Pemkab akan meminta rekomendasi dari Kemendagri untuk selanjutnya dilakukan pelantikan,” sambung TG singkatan Tahlis Gallang.
Dalam mekanisme seleksi jabatan, syaratnya yakni sudah memenuhi kepangkatan dan telah diatas dua tahun menjabat sebagai pimpinan SKPD.
Lantas siapa dua pejabat yang akan dilantik Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit. Dipastikan dua pejabat yang akan dilantik itu, mereka yang mendapat nilai terbaik dari tim yang berasal dari akademisi, profesional dan pemerintahan.(48)
