METRO, Sitaro- Pemerintah Kabupaten Sitaro (Siau Tagulandang Biaro) saat ini sementara membangun 35 unit rumah yang diperuntukkan bagi warga berpenghasilan di daerah kepulauan tersebut.
Adapun 35 unit rumah dibangun itu berada di wilayah Kepulauan Tagulandang, atau tepatnya di Kampung Birarikei sebanyak 18 unit, dan Kampung Lesah 17 unit.
Bupati Kepulauan Sitaro, Evangelian Sasingen mengatakan hal ini merupakan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang menjadi bagian dari pemerataan pembangunan serta atensi pemerintah kepada warga yang berpenghasilan rendah.
“Tujuannya agar warga nantinya dapat menghuni rumah yang layak,” ujar Evangelian.
Bupati wanita pertama di ‘Bumi Karamando’ (Karangetang Mandolokang dan Kolo-kolo) ini berharap lewat program bedah rumah tersebut masyarakat bisa memiliki hunian yang layak dan lebih merasa nyaman, yang nantinya bisa meningkatkan kualitas hidup bagi penerima bantuan.
Selain itu menurut Evangelian, program ini juga memberi dampak lain untuk warga, yakni membuka lapangan pekerjaan terlebih khusus untuk para tukang yang membangun rumah.
“Saya berharap lewat program ini masyarakat berpenghasilan rendah bisa mendapatkan peningkatan hidup yang baik, karena nantinya hunian yang mereka dapat adalah tempat yang nyaman serta sehat,” kata Evangelian kembali.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Sitaro, Bob Ch Wuaten menuturkan, bahwa pembangunan rumah layak bagi warga penghasilan rendah ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022, dengan alokasi anggaran tiap rumah berbandrol Rp 35 juta.
“Rinciannya, Rp 32,5 juta untuk biaya material, dan Rp 2,5 juta untuk biaya tukang. Dan target pembangunannya rampung pada 31 Desember mendatang,” kata Bob.(sal/kg)
Komentar