oleh

Sinyal Koalisi Nasdem-Golkar Kian Kencang untuk Sulut

METRO, Manado- Sinyal koalisi setelah pertemuan Ketua Umum DPP Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Surya Paloh dan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto makin kencang hingga ke daerah-daerah dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.

Salah satunya di Sulawesi Utara. Partai Nasdem memberikan sinyal kuat dengan partai-partai politik mana mereka akan berkoalisi di 23 September nanti.

“Soal koalisi Nasdem-Golkar, semua mungkin. Semua mungkin untuk bisa berkoalisi. Sekarang ini hampir bisa dipastikan koalisi antara Nasdem, Golkar, PAN dan PKS.  Hampir bisa, tapi apapun bisa terjadi dalam satu dua hari ke depan,” ujar Komando Pemenangan Wilayah Sulawesi Partai Nasdem, Felly Esterlita Runtuwene kepada Kompas.com, Jumat (13/3/2020) sore.

Untuk Surat Keputusan (SK) Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur yang akan diusung Nasdem, menurut Felly masih menunggu satu pekan lagi.

“SK Pilkada kita tunggu satu minggu lagi ya, baru kita tahu. Karena SK Pilkada tingkat propinsi adalah untuk menentukan kabupaten/kota. Jadi keputusannya calon gubernur dulu. Siapa yang diputuskan, karena calon gubernur ini berpengaruh sekali untuk menentukan calon-calon bupati dan walikota,” terang Felly lagi.

Menurut dia, calon-calon yang akan ditetapkan nanti tidak jauh dari nama-nama yang sudah mendaftar dan diusulkan sebelumnya oleh DPW Partai Nasdem Sulut.

“Sesuai PO (peraturan organisasi, red), tak hanya nama-nama yang diusulkan DPW saja. Tapi semua tang mendaftar diberikan ke DPP. Nanti DPP yang menetapkan,” tegas politisi yang juga merupakan Ketua Komisi IX DPR RI ini.

Sebelumnya, Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara, Christiany Euginia Paruntu telah mendaftarkan diri sebagai calon gubernur di Partai Nasdem. Kepada wartawan usai mendaftar, Paruntu juga menyatakan bahwa partainya siap berkoalisi dengan Nasdem secara menyeluruh di Pilkada se Sulawesi Utara jika kesepakatan koalisi terjadi di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur nanti.

Diketahui, di Sulawesi Utara hanya dua parpol saja yang memiliki hak usung. Yakni PDIP dengan 18 kursi, dan Nasdem dengan 9 kursi di DPRD. Partai Golkar harus berkoalisi agar bisa mengusung calon karena hanya memiliki 7 kursi.

PDIP sendiri sudah terlebih dulu menetapkan calon gubernur dan calon wakil gubernur, yakni pasangan incumbernt Olly Dondokambey dan Steven Kandouw.

Sedangkan yang mendaftar di Partai Nasdem ada empat kepala daerah, yakni Bupati Minsel sekaligus Ketua Golkar Sulut Christiany Euginia Paruntu, Walikota Manado GS Vicky Lumentut, Ketua PAN Sulut sekaligus Bupati Boltim Sehan Lanjdar, dan Bupati Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut. (YSL)