Maurits-Hengky Siapkan 3.003 Paket Sembako

Maurits Mantiri dan Hengky Honandar.

Dalam rangka peringatan setahun kepemimpinan

METRO, Bitung- Maurits Mantiri dan Hengky Honandar bakal berbagi ribuan paket sembako untuk masyarakat. Pembagian itu dalam rangka peringatan setahun kepemimpinan mereka di Pemkot Bitung.
“Iya, rencananya kegiatan itu akan dilaksanakan tanggal 1 April nanti,” ujar Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bitung, Albert Sergius, Senin (28/03) kemarin.

Bacaan Lainnya

Peringatan satu tahun kepemimpinan Maurits-Hengky sejatinya jatuh pada Kamis (31/03) lusa. Namun karena ada pertimbangan tertentu peringatan tidak dilaksanakan tepat pada waktunya. Meski begitu, Albert memastikan kondisi tersebut tidak mengurangi makna peringatan.

Jubir Pemkot Bitung ini pun menjelaskan rencana kegiatan yang disiapkan. Pembagian sembako kata dia, dipilih karena Maurits-Hengky ingin tampil sederhana tapi tetap peduli dengan warganya.
“Tidak ada kegiatan yang bersifat seremonial. Hanya ibadah syukur saja di kantor lalu dilanjutkan dengan pembagian sembako. Ini sengaja dilakukan karena Pak Walikota dan Wakil Walikota tahu kebutuhan masyarakat. Sekarang situasi lagi sulit jadi pembagian sembako diharap bisa meringankan beban masyarakat,” terangnya.

Sembako yang disiapkan berjumlah 3.003 paket. Paketnya terdiri dari beras, gula dan minyak goreng. Ribuan paket itu akan dibagikan ke seluruh kecamatan dan kelurahan yang ada di Bitung.
“Ada 1.001 titik yang disiapkan sebagai lokasi pembagian. Jumlah titik ini menyesuaikan dengan jumlah RT yang ada di Bitung. Jadi memang direncanakan dibagikan ke seluruh kelurahan yang ada,” ungkap Albert seraya menjamin agenda tersebut akan menyesuaikan dengan protokol kesehatan yang berlaku.

Rencana kegiatan dimaksud langsung ditanggapi masyarakat. Yunita, salah satu ibu rumah tangga di Kecamatan Madidir, memberikan dukungan atas rencana itu. Dia menganggap kegiatan berbagi sembako hal yang tepat dilaksanakan.
“Masyarakat memang membutuhkan itu, apalagi sekarang minyak goreng susah dicari. Jadi kami akan senang kalau kegiatan seperti itu dilaksanakan,” ucapnya.

Yunita juga setuju tidak ada kegiatan bersifat seremonial. Dia menilai kegiatan semacam itu tidak memberi dampak ke masyarakat.
“Kalau seperti yang sudah-sudah yang merasakan cuma pejabat saja dan orang penting. Orang seperti kami cuma menyaksikan saja. Jadi sudah bagus tidak ada acara besar-besaran,” tukasnya.

Sekedar mengingatkan, Maurits dan Hengky mulai menjabat Walikota dan Wakil Walikota Bitung sejak 31 Maret tahun lalu. Keduanya mulai menjabat setelah dilantik oleh Gubernur Olly Dondokambey di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulut. Dan kini, keduanya sudah hampir menyelesaikan tahun pertama kepemimpinan.(69)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan