Hendak Lerai Perkelahian, Pria Paruh Baya di Singkil Malah Dikeroyok dan Ditebas Parang

KORANMETRO.COM- Pria berinisial BK (54), warga Kelurahan Singkil Satu, Kecamatan Kombos Timur, Kota Manado, Sulawesi Utara, menjadi korban penganiayaan dengan senjata tajam (Sajam).

Peristiwa ini menimpa korban pada Selasa (19/08/2025) sekitar pukul 02.30 Wita, di wilayah Kelurahan Singkil Satu.

Bacaan Lainnya

Korban BK yang saat itu hendak melerai perkelahian antar pemuda di Singkil Satu, dikeroyok oleh empat pemuda.

Salah satunya bahkan nekat menebas tangan korban menggunakan senjata tajam jenis samurai hingga menyebabkan luka memar.

Tim Alpha Resmob Polresta Manado segera melakukan pengembangan dan mengamankan tiga tersangka pelaku yaitu RL (22), RD (18), dan WK (17).

Sementara pelaku utama berinisial FVNH (17), diamankan beberapa saat kemudian bersama barang bukti berupa sebilah pisau besi putih yang ditemukan di kamar pelaku.

“Saat ini, para terduga pelaku telah dibawa ke piket Reskrim Unit IV Polresta Manado untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Barang bukti yang diamankan yakni sebilah pisau besi putih,” kata Iptu Agus Haryono, Kapolresta Manado.(tbn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan