Atlet dan Ofisial Kontingen Pencak Silat Sulut di Arena Kejurnas PPLP
SEMBILAN atlet binaan Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sulawesi Utara (Sulut) tampil di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Antar PPPLP/PPLPD/SKO, yang digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, 02-06 Oktober 2018.
Informasi dari Kabid. Pembudayaann Olahraga Dispora Sulut, Chress Sondakh, sembilan atlet PPLP Sulut yang berlaga di kejurnas untuk kelompok putra masing-masing Aenaldo A. Andaria (Kelas A), Jorgir Waroka (Kelas B), Jolly Tuwaidan (Kelas D), Christian Langi (Kelas E) dan Assasulah Sultan (Kelas H).
Kemudian untuk kelompok putri adalah Marsanda Manoppo (Kelas C), Mutiara Nayoan (Kelas E), Helena Awon (Kelas F) dan Natasya Moreh (Kelas G Putri). Para atlet PPLP Sulut didampingi pelatih Edwin Rungkat dan dua orang ofisial masing-masing Chress Sondakh serta Marnex Berhimpong.
Salah satu atlet binaan PPLP Sulut yakni Hidayat Limuno tidak tercatat sebagai peserta Kejurnas karena tengah membela Tim Nasional untuk berlaga di Kejuaraan Asia, yang digelar di India. “Satu atlet andalan PPLP Sulut, yakni Hidayat Limuno bersama pelatih Royke Maengkom sedang bertanding di India jadi tidak ikut memperkuat Sulut,” kata Sondakh.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Sulut, Marshel Sendoh, SH secara terpisah, mengatakan keikutsertaan atlet PPLP Sulut di kejurnas ini, disamping untuk mengevaluasi anak didik PPLP selama kegiatan pelatihan juga untuk menambah frekwensi tayang lomba guna menuju prestasi olahraga Sulut Hebat.
Ditambahkan Sendoh, untuk kejurnas pencak silat antar PPLP/PPLPD/ SKO 2018, dia sangat meyakini PPLP Sulut akan meraih prestasi yang optimal dan mudah-mudahan mengikuti jejak atlet tinju PPLP yang sukses meraih 2 medali emas di Kejurnas yang diadakan di Bengkulu lalu.
Penulis: Denny Andries
Komentar